milenial

Chandra Asri, DOW, Dan SCG Mendukung Masyarakat Desa Anyar Berhasil Kelola Sampah

Rabu, 16 November 2022 | 14:52 WIB
Masyarakat Desa Anyar Berhasil Kelola Sampah Dengan Konsep Ekonomi Sirkular (Rohili)

"Dow telah menetapkan target keberlanjutan baru dalam mendorong peran ekonomi sirkular dan perlindungan iklim dengan berfokus pada dua masalah yang terkait erat: mengurangi emisi karbon dan mentransformasi limbah plastik.” sambungnya. 

Baca Juga: Chandra Asri Berikan Beasiswa D3 Dan Ikatan Dinas Bagi 9 Siswa Berprestasi Asal Cilegon Dan Serang

Ditambahkan Presiden Direktur PT SCG Indonesia, Chakkapong Yingwattanathaworn, dengan kolaborasi dan keikutsertaan SCG sebagai perusahaan terkemuka di ASEAN pada program MaBBes.

"Ini merupakan salah satu upaya SCG untuk mendukung pemerintah dalam mencapai 70% sampah terkelola dengan baik dan benar dan 70% pengurangan sampah di laut pada 2025 untuk meraih kehidupan dan lingkungan yang lebih baik serta berkelanjutan. Program ini juga merupakan implementasi strategi SCG ESG 4 Plus khususnya pada poin upaya mencapai net-zero dan merangkul kolaborasi. SCG berharap program ini dapat menginspirasi pihak-pihak lain untuk bersama-sama menciptakan lingkungan hidup yang lebih baik.” jelasnya. 

Sampah yang telah terkumpul akan dilakukan proses pemilahan lebih lanjut di Rumah Sampah Terpadu. Hasil pilahan sampah organik diolah melalui proses kompos untuk menjadi pupuk yang akan digunakan oleh masyarakat setempat untuk bercocok tanam. Hasil sampah non-organik dijual ke pelapak setempat dan sampah plastik residu dikelola melalui mesin pirolisis menjadi BBM Plas pada IPST ASARI yang dibina oleh Chandra Asri.

Tidak hanya itu, program MaBBes juga sukses melaksanakan kegiatan Bank Sampah yang telah tercantum dalam Peraturan Desa Anyar sejak Desember 2021. Respon positif datang dari masyarakat dimana saat ini nasabah bank sampah telah mencapai 76 KK (36% dari total KK yang berpartisipasi dalam program MaBBes).

Program MaBBes telah memberikan dampak terhadap warga RW 06 Desa Anyar sehingga adanya perubahan perilaku masyarakat yang semula membuang sampah sembarangan di sungai atau lahan kosong, menjadi sadar untuk bertanggung jawab terhadap sampah masing-masing dan kebersihan lingkungannya.***

Halaman:

Tags

Terkini