TOPMEDIA.CO.ID – Seorang emak – emak asal Malaysia mengeluhkan di media sosial soal pengalaman keluarganya sakit batuk hingga demam setelah mengonsumsi anggur shine muscat.
Meski sudah mencuci anggur shine muscat sebelum di makan, tetapi wanita itu bersama keluarganya justru mengalami sakit batuk dan demam.
Adalah ini punca batuk dan deman bila makan anggur ini? Kita sudah selalu beli. Selalu perasan satu family (keluarga) jadi batuk-batuk lepas makan walau sudah cuci bersih," ujar seorang warganet dengan akun X @sarinizainal, pada Selasa, 29 Oktober 2024.
Berkaca dari curhatan itu, Kementerian Kesehatan Malaysia tengah memantau ketat soal impor buah anggur shine muscat yang dinilai mengandung residu bahan kimia berbahaya.
Tindakan itu muncul setelah Jaringan Peringatan Pestisida Thailand (Thai-PAN) mengumumkan bahwa anggur shine muscat mengandung puluhan residu kimia berbahaya.
Sebagaimana diberita sebelumnya, Thailand telah melarang impor anggur shine muscat. Sebab, buah ini diklaim mengandung banyak bahan kimia berbahaya, salah satunya iala klorpirifos.
Pengumuman yang dilakukan oleh Thai-PAN dan Yayasan Konsumen itu mengumumkan temuannya tepat pada Jumat 25 Oktober 2024.
Mereka juga telah melakukan uji laboratium terhadap 24 sampel buah anggur yang sangat populer di seluruh dunia itu.
Uji laboratorium itu menemukan residu 14 bahan kimia berbahaya pada konsentrasi di atas batas aman 0,01 mg/kg.
Secara total, pengujian tersebut juga mendeteksi 50 residu bahan kimia, 22 di antaranya tidak diatur dalam hukum Thailand saat ini, seperti triasulfuron, cyflumetofen, tetraconazole, dan fludioxonil.
Kemenkes Malaysia Pantau Peredaran Anggur Muscat
Kemenkes Malaysia telah mengumumkan hasil penyelidikan residu kimia berbahaya yang diduga dari Anggur Muscat.