Wow, Potensi Ekonomi Digital Hingga Ratusan Miliar, Alasan Lintasarta Bertahan di Dunia IT

TOPMEDIA.CO.ID - Pemerintah Indonesia saat inipun tengah fokus dalam pengembangan dunia digital.

Bahkan terdapat tiga isu prioritas yang dibawa, di dalam Kelompok Kerja ekonomi digital atau Digital Economy Working Group dalam Presidensi G20.

Hal inipun dalam rangka pemerataan akses digital, literasi digital, dan arus data lintas batas negara yang aman.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT. PP Tbk Untuk Posisi 2 IT dan Investment Analyst

Bahkan melalui berbagai survei, potensi ekonomi digital di Indonesia saat ini sekitar Rp 70 miliar dolar AS, pada 2025 menjadi Rp 146 miliar dolar AS. Hingga pada 2030 bisa mencapai Rp 216 miliar dolar AS.

Hal inipun, seperti diketahui, bisa membuat percepatan ekonomi digital melejit tajam dalam dua tahun terakhir.

Bahkan, berdasarkan Kementerian Komunikasi dan Informatika mencatat, ada peningkatan pertumbuhan ekonomi di sektor informasi dan komunikasi selama dua tahun terakhir.

Baca Juga: Dewan Juri Nilai Maysha Jhuan Calon Juara X Factor Indonesia, Bunga Citra Lestari : I Love It

Pada 2021, sektor informasi dan komunikasi tumbuh positif berturut-turut yaitu 8,72 persen, 6,87 persen, dan 5,51 persen.

Dikatakan Direktur Utama Lintasarta, Arya Damar mengatakan, bahwa berdasarkan survei itupun, harus mulai tahu kebutuhan pelanggan.

Inipun, kata Arya Damar, agar semua yang diberikan sesuai dengan yang dibutuhkan bahkan support yang diberikan Lintasarta harus ditingkatkan menjadi lebih baik lagi.

Baca Juga: Banten Berbasis IT, Kominfo Gelar Rakor Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Medsos

"Ini demi menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang pada akhirnya pelanggan memberikan kepercayaan penuh kepada kami," kata Arya Damar pada rilis yang diterima, dikutip langsung pada hari Kamis 31 Maret 2022.

Lanjut Arya Damar, Lintasarta akan terus berinovasi dan berkomitmen penuh untuk turut memajukan perkembangan industri IT di Indonesia.