SERANG, TOPmedia - Menjelang perhelatan Pilkada di Kabupaten Serang siemakin memanas. Pasalnya, setelah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sepakat untuk membangun koalisi politik dengan Partai Amanat Nasional (PAN).
Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Gerindra Kabupaten Serang, Imam Ghozali saat dihubungi sambungan telephone, Kamis(11/6/2020).
"Gerindra dan PAN sepakat untuk berkoalisi dan sekarang menunggu rekomendasi dari DPP dan DPD, rekom itu sampai hari belum keluar jadi kita tetap harus ke DPP dan DPD, sebab mereka (DPP dan DPD) yang memutuskan rekom itu," ujar Imam Ghozali.
Dikatakan Imam Ghozali, kalau untuk kursi koalisi kedua partai, sudah mencukupi. Dimana Gerindra memiliki 8 Kursi dan PAN memiliki empat kursi total ada 12 kursi, sementara yang dibutuhkan cuma 10 kursi.
"Kalau menambhakan koalisi, kita sedang menjajaki tinggal nanti setelah kita deklarasi partai yang lain masuk koalisi harus bareng- bareng sama kita," tegasnya.
Kalau untuk nama yang disepakati di koalisi belum tetap, namun kata Imam Ghozali, pihak Gerindra mengusung Nasrul Ulum, sementara untuk PAN belum tentu jatuhnya ke siapa antara Masduki dan Masrori.
"Iyah koalisinya kita usul Nasrul Ulum dan Masduki dari koalisi, cuma dengar-denger dari Demokrat ada artinya mudah-mudahan Demokrat bisa merapat ke Gerindra. Ini kan politik, yah politik itu dinamis beliau (Eki Baihaki) mungkin bisa, tapi saya belum tau kalau sejauh ini yang kita tau ada Nasrul Ulum dan Masduki," ujarnya.
Dikatakan Imam Ghozali, pertimbangan pihaknya mengusung Nasrul Ulum meski masih berstatus kader Golkar karena Nasrul Ulum ingin benar-benar ada perubahan.
"Nasrul Ulum pun harus kita gerindra kan Dulu. Kalau tidak di Gerindra belum tentu kita usung, yah mudah-mudahan rekomnya keluar Kita lagi nunggu perintah dari DPD dan DPP, untuk sekarang Nasrul Ulum dan Masduki," tutupnya. (Feby/Red).