TOPMEDIA - Mantan Walikota Serang, Subadri Ushuludin terancam gagal untuk bisa duduk di Gedung DPR RI. Itu jika dilihat dari pantauan perolehan suaranya.
Sampai pada 17 Februari 2024, hari kedua penghitungan, hasil hitung suara Subadri masih berada pada 6.328 suara, sementara rivalnya yang juga pendatang baru Furtasan Ali Yusuf sudah menembus angka 21.775 suara.
Suara petahana, Nur'aeni masih diangka 7.649, bergerak pelan saling susul dengan rival di internalnya Andi Dian Putra pendatang baru dengan jumlah suara sementara 7.781 suara.
Incumben lainnya adalah Yandri Susanto, ia nampkanya masih aman karena suaranya sudah 17.495, namun bisa jadi terancam karena ada pendatang barunya yang sudah 25.620 suara.
Baca Juga: Anggaran Dana Pemilu 2024 Capai Rp71,3 T! Naik Drastis Dibanding Pemilu 2019
Jazuli Juwaini yang juga incumben berangsur naik pada 15.398 saat ini dengan tidak ada rival berarti di internalnya.
Pendatang Baru dari PDI Perjuangan, Sarifah Ainun Jariyah juga suaranya melesat dengan capaian sementara sudah 18.192. Artinya sarifah akan memiliki peluang untuk duduk di kursi.
Sementara pewaris tahta almarhum Desmon yang pernah menjabat Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Annisa Desmond Mahesa juga bertengger pada posisi 22.242 suara.
Sementara itu jika diakumulasi suara partai peraih perolehan tertinggi ada pada Partai Amanat Nasional disusul Gerindra, lalu Partai Keadilan Sejahtera tipis dengan suara Partai Golkar dan Nasdem kemudian PDIP.
Jika melihat rekapitulasi perhitungan real count KPU ada dua incumbent yang terancam, yakni Nuraeni dan Yandri Susanto.***