Ini Alasan Abah Otong Batal Nyalon di Pilkada Kabupaten Serang

TOPMEDIA.CO.ID - Mukhibat, yang akrab dikenal sebagai Abah Otong, bakal calon Bupati Serang, mengungkapkan berbagai kendala dan intrik yang dihadapinya dalam proses pendaftaran sebagai calon bupati. 

Dalam pernyataan terbarunya, Abah Otong menyoroti situasi politik yang penuh dinamika dan mengklaim adanya "pencekalan" terhadap wakilnya, yang membuat proses pendaftaran menjadi semakin rumit. 

Koalisi "Serang Bersatu", yang dikenal dengan nama "Serang Bedas", awalnya optimistis karena telah mendapatkan dukungan dari enam partai politik.

Baca Juga: Sumpah dan Janji Andra Soni di KPU Banten, Siap Jauhi Korupsi Hingga Sejahterahkan Masyarakat Banten

"Kami sudah cukup partai untuk mendaftar ke KPU, namun proses memasukkan data ke dalam Sistem Informasi Pencalonan (SILON) mengalami kendala karena wakil kami tiba-tiba menghilang," ujar Abah Otong. 

Menurut Abah Otong, insiden ini bukanlah sekadar masalah teknis. Ia mengklaim ada upaya pencekalan dari pihak tertentu. 

"Saya tahu siapa yang mencekal ini, saya tahu orangnya," ungkapnya dengan tegas.

Baca Juga: Empat Macam Raperda Ditetapkan menjadi Perda Kabupaten Serang

Namun, kata dia, karena waktu yang semakin sempit, ia menyadari tidak ada lagi kesempatan untuk mengganti wakilnya. 

Abah Otong menyoroti dinamika politik yang tidak selalu bisa diprediksi. 

"Namanya politik itu dinamis, satu tambah satu belum tentu dua, bisa juga sepuluh," ucapnya menggambarkan situasi yang tak menentu.

Baca Juga: Tuntaskan Kemiskinan, Pendidikan dan Kesehatan, Ratu Zakiyah-Najib Hamas Daftar Calon Bupati Serang & Calon Wakil Bupati Serang

Meskipun demikian, Abah Otong tetap berkomitmen untuk mendukung bakal calon Bupati Serang lainnya, Andika. 

Saat ini, Abah Otong merasa bahwa upaya pendaftarannya ke KPU sudah sulit untuk diwujudkan. 

"Kami sudah coba daftar, tapi tidak diterima. Kalau hanya datang ke KPU, bisa saja, tapi percuma jika tidak ada yang menyambut," tambahnya dengan nada kecewa.