Pemprov Banten Dorong Kolaborasi Penguatan Ketahanan Pangan

photo author
- Kamis, 1 Desember 2022 | 09:50 WIB
Pemprov Banten dorong kolaborasi ketahanan Pangan (Foto: BIROm Adpim Provinsi Banten)
Pemprov Banten dorong kolaborasi ketahanan Pangan (Foto: BIROm Adpim Provinsi Banten)

TOPMEDIA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengapresiasi Program Lumbung Pangan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).

Kegiatan itu dalam rangka upaya penguatan ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya keluarga. Di antaranya dengan menanam Pepaya California.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Banten Agus Tauchid usai menghadiri kegiatan Panen Raya Pepaya California yang diselenggarakan oleh BAZNAS RI dan Kelompok Tani Ranca Layung di Desa Sindangsari, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Senin 28 November 2022.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Caffe di Jakarta, Berikut Syarat dan Ketentuannya

"Harapannya tentu untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat keluarga, serta tidak kalah penting ada nilai tambah tersendiri bagi perekonomian masyarakat," ungkap Agus Tauchid.

Pemprov Banten juga menyampaikan, dengan kelebihan Indonesia yang menjadi wilayah tropis menjadi sebuah kekuatan bangsa Indonesia untuk mampu memproduksi bahan pangan setiap harinya.

"Kita berharap kedepan kita mampu menjawab apa yang menjadi kekhawatiran terkait krisis global mengenai pangan. Dan ini salah satu bentuk yang menyiapkan diri apa yang harus dilakukan, hari ini model pemberdayaan umat melalui BAZNAS pada komoditi Pepaya California," kata Agus.

Baca Juga: Penempatan Tangerang? PT Formosa Ingredient Factory Tbk Buka Lowongan Kerja Untuk Posisi Marketing

Pada kesempatan itu, Pemprov Banten juga mendorong kolaborasi semua pihak antara hulu dan hilir, sehingga diharapkan terjadinya keterkaitan antara produksi dan pemasaran.

Selain itu, juga mendorong untuk dilakukannya kerjasama dengan minimarket agar dapat memberikan atau menyediakan gerai tersendiri dihalaman minimarket tersebut untuk memasarkan hasil pertanian itu.

Sementara, Direktur Penguatan Pendistribusian dan Pendayagunaan Nasional BAZNAS RI Agus Siswanto menuturkan dengan potensi yang ada baik itu, kekayaan alam dan sumber daya manusia yang ada menjadi dasar pihaknya membuat program pertanian tersebut.

"Jadi ini menjadi program besar kita lumbung pangan BAZNAS dan nantinya bagaimana mustahik tadi bisa berdaya dengan kemampuan mereka bertani. Kita juga akan membuka akses-akses jaringan untuk bagaimana hasil produksinya itu bisa diterima di masyarakat ataupun di pasar," ujarnya.

Dirinya juga menyampaikan lumbung pangan BAZNAS saat ini telah tersebar di 6 Provinsi, 16 Kabupaten/Kota yang melibatkan 848 mustahik. Sedangkan untuk di lumbung pangan Serang dengan komidi Pepaya California terdiri dari 8.600 tanaman dengan luas lahan sekitar 5.500 meter persegi serta melibatkan 24 orang petani.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Caffe di Jakarta, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X