TOPMEDIA.CO.ID - Menurunkan bantuan bagi warga Cinangka, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah meninjau langsung lokasi banjir dan menurunkan bantuan di Kampung Kajeroan, Desa Rancasanggal.
Kemudian, pada kesempatan itupun, Ratu Tatu Chasanah mengakui, untuk mencegah banjir terulang, ia telah meminta revitalisasi Rawa Danau dipercepat.
“Banjir di Desa Rancasanggal ini akibat luapan air dari Rawa Danau dan pertemuan air dengan Sungai Cibojong. Tentu ini salah satunya kewenangan pemerintah melalui balai besar,” ujar Tatu kepada wartawan usai meninjau lokasi banjir dan menyerap aspirasi masyarakat.
Baca Juga: Terkumpul Rp 2 Juta, RJB Banten Galang Dana Untuk Korban Banjir Kota Serang
Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWSC3) menurut Tatu, sudah merencanakan revitalisasi Rawa Danau dan membangun bendungan untuk penampungan air.
“Mudah-mudahan revitalisasi ini segera direalisasi dan kita minta dipercepat. Sebab revitalisasi jadi kunci agar banjir di wilayah ini tidak terjadi lagi. Termasuk pengerukan aliran sungai yang dangkal,” ujarnya.
Tidak kalah penting, Tatu memintah kepala desa untuk terus memberikan kesadaran kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
Baca Juga: Dapat Info Penuh Lumpur, Dewan Banten Fraksi PKS Buru Buru Datangi Korban Banjir Kota Serang
“Ini banjir terparah hingga ketinggian 70 centimeter. Kami terus turunkan bantuan sembako, dari stok Dinsos dan dari sumbangan sejumlah perusahaan di Kabupaten Serang,” ujarnya.
Menurut Tatu, diperlukan upaya dan membahas bersama persoalan banjir antara pemerintah pusat melalui balai besar, pemerintah provinsi, dan Pemkab Serang.
“Apalagi saya dapat informasi bahwa diduga salah satu penyebab banjir adalah Bendungan Sindangheula. Karena ini bendungan baru, tentu perlu analisa bersama,” jelasnya.
Tatu mengungkapkan, untuk Kabupaten Serang, banjir terjadi di 10 kecamatan, dengan jumlah terdampak sekira 1.500 keluarga. Saat ini kembali normal, tetapi yang masih terjadi genangan berada di Desa Rancsanggal, Kecamatan Cinangka dan perumahan Bumi Ciruas Permai (BCP), Kecamatan Ciruas.
“Sejak terjadi bencana, BPBD Kabupaten Serang sudah turun. Dengan komando BPBD, turut membantu Dinas Sosial, DPUPR, dan Dinas Kesehatan. Termasuk siaga pelayanan kesehatan dan dapur umum,” tegasnya.
Artikel Terkait
Ditemani Pimpinan PKS Banten, Seluruh Relawan Bersih Bersih Kesultanan Banten
Pakai Iuran Anggota, Komunitas Motor BBNS Sebar Bantuan Untuk Korban Banjir Kota Serang
Urunan Seluruh Dewan, Gerindra Banten Sebar 500 Kilo Beras Beserta Jutaan Uang Tunai Untuk Korban Banjir
Dapat Info Penuh Lumpur, Dewan Banten Fraksi PKS Buru Buru Datangi Korban Banjir Kota Serang
Terkumpul Rp 2 Juta, RJB Banten Galang Dana Untuk Korban Banjir Kota Serang