Awal Tahun 2022, Covid-19 di Cilegon Tembus 13.101 Kasus, Wakapolda Tinjau Penanganan Pasien di RSKM

photo author
- Senin, 31 Januari 2022 | 22:09 WIB
Wakapoldan Banten dan Walikota Cilegon usai memantau penanganan Covid di RSKM Cilegon (Bens)
Wakapoldan Banten dan Walikota Cilegon usai memantau penanganan Covid di RSKM Cilegon (Bens)

TOPMEDIA.CO.ID - Wakapolda Banten, Brigjen Pol Ery Nursatari meninjau langsung Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Kota Cilegon. Hal itu dilakukan guna mengecek kesiapan dalam menghadapi pasien positif Covid-19 yang kembali melonjak pada tahun baru 2022.

RSKM Cilegon merupakan salah satu Rumah Sakit yang menjadi rujukan pasien Covid-19 di Kota Baja. Sedikitnya, telah menyediakan 28 tempat tidur dan 4 ruang ICU yang digunakan untuk penanganan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga: Menjaga NKRI, MWCNU Cikande Kabupaten Serang Gelar PKPNU Angkatan II

"Sejauh ini kasus Covid-19 di Provinsi Banten terus meningkat, terutama di Cilegon, maka dari itu kami melakukan pengecekan pada RSKM terkait dalam menghadapi kasus Covid-19 yang diprediksi akan terus melonjak," ungkap Wakapolda Banten, Brigjen Pol Ery Nusatari saat meninjau di RSKM yang berlokasi di Jalan Ssmang Raya No.1, Kotabumi, Kota Cilegon, Senin (31/1/2022).

Baca Juga: KemenpanRB Umumkan Hasil SPBE Tahun 2021, Ini 9 Daerah Meraih Predikat Sangat Baik

Selanjutnya, guna mengantisipasi semakin meningkatnya kasus Covid-19 di Provinsi Banten. Ery mengaku, akan kembali bekerjasama dengan TNI/Polri, RS maupun Dinkes disetiap Kota/Kabupaten Se-Provinsi Banten.

"Karena varian baru Omicron ini diketahui penyebarannya sangat cepat sekali, sehingga setiap daerah harus kembali siap dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19," paparnya.

Ia juga berharap, terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Provinsi Banten, khususnya di Kota Cilegon bisa dikendalikan dengan cepat. Sehingga, kata Dia, tidak seperti kasus Covid-19 pada sebelumnya yang sulit untuk dikendalikan.

Ditempat yang sama, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan bahwa saat terdapat 130 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Cilegon.

Baca Juga: DPD RI Minta PT.SMI Tidak Bebani APBD Daerah Terkait Adanya Pengenaan Bunga Pinjaman

"Total terinveksi kurang lebih 130 orang, 123 masih isolasi mandiri dan 1 orang meninggal," ungkap Ketua Yayasan Suara Hati Kita (YSHK) Cilegon.

Bahkan, lanjut Helldy, total secara keseluruhan kasus Covid-19 di Kota Cilegon sudah menyentuh angka 13.101 orang, kasus sembuh 12.603 orang dan kasus meninggal 308 orang.

"Ini total dari sebelum sebelumnya artinya gabungan dari awal Covid-19 dari wuhan, delta sampai yang berkembang saat ini, tapi kita belum bisa membedakan yang Omicron saat ini ada berapa banyak di Kota Cilegon, karena memang yang ada hanya covid covid sajalah, untuk Omicron perlu penelitian lebih lanjut," ucapnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X