Komitmen Tawarkan Pelayanan Prima dan Produk Berkualitas, Inilah Delillah Bread and Catering

TOPMEDIA.CO.ID - Delillah Bread and Catering yang berada di jalan raya Cilegon-Anyer, Kilometer 121, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima kepada pelanggan sekaligus menawarkan produk roti berkualitas.

Hal itu terungkap pada acara kunjungan rutin Tim Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop-UKM) Kota Cilegon, Banten belum lama ini.

“Sementara ini, kami memproduksi harian sekitar 126 pcs (Pieces) roti dan 40 box katering per hari. Kami juga telah berhasil menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan terkemuka seperti PT Krakatau Argo Logistik, Krakatau Posco Future M dan Episentrum dalam memenuhi kebutuhan katering bagi karyawan,” kata Pemilik Delillah Bread & Catering, Delillah beberapa hari lalu.

Selain makanan katering, Delillah mengaku, Belillah Bread & Catering juga menawarkan berbagai varian rasa roti, termasuk coklat, mocca, cream, cheese, sarikaya, pisang cokelat dan keju.

"Roti yang kami produksi, dijual dengan harga terjangkau yaitu Rp 5.000 per-pcs, sementara harga katering disesuaikan dengan pesanan (Menu-red),” akunya.

Baca Juga: Sammy Basso Meninggal Dunia, Penyintas Penyakit Genetik Penuaan Sejak Lahir, Ini Sosoknya Cerdas yang Hidup Bahagia

Menurut Delillah, usaha yang digelutinya mendapatkan dukungan sangat berharga dari Dinkop-UKM Kota Cilegon, termasuk dalam mendapatkan sertifikasi halal dan berbagai pelatihan, salah satunya proses Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

"Bersama Dinkop-UKM Kota Cilegon kami ingin menunjukkan komitmen Delillah Bread & Catering untuk tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar, tetapi juga memastikan produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang tinggi,” tuturnya.

Dijelaskan Delillah, pihaknya juga aktif memanfaatkan pertemuan dengan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lain untuk berbagi pengalaman dan solusi atas kendala yang dihadapi dalam menjalankan bisnis.

“Pertemuan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan, tetapi juga memperkuat jaringan antar pelaku usaha mikro,” jelasnya.***