Pasca Banjir Wilayah Unyur, PJ Walikota Serang: Sumbatan dan Putusnya Aliran Irigasi

photo author
- Senin, 15 Januari 2024 | 15:14 WIB
Pj Walikota Serang, Yedi Rahmat saat meninjau saluran irigasi, di Unyur Kota Serang (Topmedia.co.id/Istimewa)
Pj Walikota Serang, Yedi Rahmat saat meninjau saluran irigasi, di Unyur Kota Serang (Topmedia.co.id/Istimewa)

TOPMEDIA - Penjabat (Pj) Walikota Serang Yedi Rahmat bersama Kepala Dinas PUPR Kota Serang Iwan melakukan tinjau secara langsung penyebab banjir, yang menggenangi wilayah Unyur beberapa waktu lalu, Senin 15 Januari 2023. 

Diketahui penyebab terjadinya banjir tersebut terjadi disaluran irigasi disekitaran frontage unyur yang alirannya terputus karena menumpuknya sampah dan tertutup oleh tanah. 

Seperti yang disampaikan oleh Pj Walikota Serang Yedi Rahmat, bahwasannya pasca terjadinya banjir kemarin, terlihat terdapat genangan air yang tersendat disaluran irigasi anak sungai cibanten yang terputus alirannya namun dalam status kewenangan provinsi.

Baca Juga: 840 atlet, dari 47 club bersaing di Kejuaraan Banten Open VII Taekwondo Championship 2024

“Alhamdulillah hari ini sudah ditangani sekitar 75 persen namun kami juga tadi koordinasi dengan PUPR Provinsi dan mereka akan menurunkan Team sehingga kami akan bekerja sama,” Jelas Yedi. 

“Jadi kita tidak membedakan mana kewenangan pusat, provinsi atau kota kami tetap lakukan karena ini lokasi di kota harus kami selesaikan karena bagaimanapun masyarakat kota serang yang terkena dampak,” sambung Yedi. 

Diketahui jika dilihat dari usia sungai diperkirakan sungai irigasi tersebut diperkirakan sudah cukup lama namun belum sempat adanya penindakan pemeliharaan sungai dan normalisasi.

Baca Juga: PKS Cilegon Kampanyekan Anies - Cak Imin di Landmark, Yakin Kemenangan di Pilpres 2024

Menambahkan hal serupa, Kepala Dinas PUPR Kota Serang Iwan mengakui, bahwa status saluran irigasi tersebut merupakan kewenangan PUPR Provinsi  Banten namun meskipun demikian, PUPR Kota Serang tetap segera melaksanakan pemeliharaan aliran sungai saja. 

“Pada saat ini kita lakukan kondisional pemeliharaan, karena ini kewenangannya bukan kita, kita ngga bisa masuk dalam hal pekerjaan peningkatan maupun pembangunan, meskipun kewenangannya Provinsi yang terkena imbasnya masyarakat kita, maka kita lakukan action pemeliharaan,” ucap Iwan. 

Pemeliharaan tersebut akan terus dilakukan oleh pemerintah baik provinsi maupun kota serang dengan melakukan penyambungan beberapa saluran.

Baca Juga: Projo DPC Kabupaten Lebak, Sukses Mengadakan Konsolidasi Bersama beberapa Komunitas

“Kalau bicara target karena ada dua saluran dari Pt. KAI yang terputus dan tidak ada saluran maka kita sudah bersurat untuk disambungkan salurannya maka tidak akan menggenang baik di huku maupun di hilir,” Ujar Iwan. 

“Yang untuk saluran irigasi bagian provinsi kita menginginkan ideal dilakukan pengerukan, kalau bicara ideal, agar tidak terjadi kebanjiran lagi,” sambungnya. 

Terjadinya penumpukan sampah tersebut juga disebabkan oleh berbagai macam sampah rumah tangga yang kerap dibuang dialiran sungai sehingga terjadinya penumpukan sampah dan penutupan aliran air oleh tanah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X