Pembangunan Masjid Ats Tsauroh Dilanjut 2024, Ini Penjelasan Pj Walikota Serang

Baca Juga: Akhir Tahun 2023, CSG Peduli Gelar Khitanan Massal di Tembong

"Semoga Kota Serang bisa mendapatkan alokasi anggaran khusus dari provinsi Banten supaya percepatan menjadi baik," ucapnya. 

Ketua Yayasan Masjid Agung Ats Tsauroh H. Sanwani mengatakan, atas nama Yayasan Masjid Agung Ats Tsauroh mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Serang yang telah menerima audiensi pada hari ini. 

Ia mengungkapkan, bahwa ada beberapa hal yang harus dikonsultasikan dengan Pemerintah Kota Serang wabil khusus kepada Penjabat Wali Kota Serang.

Baca Juga: Ratusan Atlet Ramaikan Bupati Serang Run 5-10 Kilometer di Carenang

Adapun yang bisa disampaikan, lanjut H. Sanwani, pertama kesiapan bazar ramadhan di Masjid Agus Ats-Tsauroh yang biasa rutin dilaksanakan setiap tahun nya. 

Sedangkan proses pembangunan nya masih belum final atau beres. 

Kedua terkait dengan program Yayasan Masjid Agung Ats Tsauroh tentang relokasi masyarakat Kantin yang menempati sekitar Masjid Agung Ats Tsauroh yang masih berjumlah 109 kartu keluarga.

Baca Juga: Koalisi Indonesia Maju di Banten Yakin Kemenangan Prabowo - Gibran Diatas 50 Persen

Selanjutnya, H. Sanwani melanjutkan, ketiga terkait publikasi dan ekspose/bedah buku sejarah Masjid Agung Ats Tsauroh yang masih membutuhkan masukan dan saran. 

Kemudian hal terakhir yang harus dikonsultasikan adalah mengundang kepada Penjabat Wali kota Serang untuk bisa hadir dan menunaikan sholat Jum'at di Masjid Agung Ats-Tsauroh Kota Serang. 

"Itu dari beberapa yang harus dikonsultasikan. Mudah-mudahan bapak Penjabat Wali Kota Serang berkenan untuk bisa mendukung dan membantu dalam realisasi program dari Yayasan Masjid Agung Ats Tsauroh," ucap H. Sanwani.

Baca Juga: Cawapres Gibran Kunjungi IKN dan Ditahbiskan Menjadi Warga Kehormatan Dayak

Sebelum menutup kegiatan audiensi, Asda II Kota Serang Yudi Suryadi menambahkan bahwa pembenahan lahan Masjid Agung Ats Tsauroh tahap ke tiga di tahun 2024 akan tetap direalisasikan. Namun masih menunggu perencanaan dan pelaksanaan dari dinas terkait. 

Kemudian, terkait kegiatan rutinitas Bazaar ramadhan di masjid Agus ats-tsauroh. Itu semua diserahkan kepada Yayasan dan Dewan Kemakmuran Masjid.