Turnamen Keronjen Cup Di Kecamatan Kasemen Kota Serang Ricuh, Ternyata Ini Penyebabnya!

photo author
- Minggu, 4 Desember 2022 | 19:25 WIB
Kerusuhan antara panitia turnamen dan suporter Persikal (Istimewa)
Kerusuhan antara panitia turnamen dan suporter Persikal (Istimewa)

TOPMEDIA - Open turnamen sepak bola di Kampung Keronjen, Kecamatan Kasemen, Kota Serang berujung ricuh.

Beberapa panitia dan suporter pemain dari turnamen bernama Kronjencup III mengalami luka ringan, Minggu 4 Desember 2022.

Pertandingan yang menyebabkan kericuhan ini merupakan pertandingan antara kesebelasan Kampung Kalipangpang (Persikal) Kelurahan Kilasah melawan kesebelasan Magelaran (Gama FC) dari kelurahan Masjid Priyayi.

Yang sebelumnya kegiatan open turnamen ini sebagai ajang silatulrahmi pesepak bola dan mencari bibit atlet sepak bola di Provinsi Banten, kini menjadi petaka kerincuhan.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kota Serang Buka Open Turnamen Keronjen Cup lll

Informasi yang dihimpun kericuan bermula pada saat pertandingan memasuki babak pertama di menit 20 sempat adanya benturan antara pemain di tengah lapangan.

"Awalnya antar pemain terjadi cekcok, suporter dari Persikal masuk lapangan kemudian panitia masuk mau melerai, kirain suporter Persikal itu pemain lawan ternyata panitia. Jadi yang di tonjok itu panitia," ujar salah satu suporter bola kepada Topmedia.co.id, 

Turnamen ini informasinya di gelar oleh Partai Golkar (Golongan Karya) bersama masyarakat di kecamatan kasemen, Kota Serang mengelar yang dibuka pada, Minggu 20 November 2022 lalu.

Dalam pembukaan tersebut turut hadir Wakil Ketua DPRD Kota Serang Ratu Ria maryana, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Serang Muji Rohman Dan Kapolsek Kasemen AKP Ugum Taryana. 

Baca Juga: Untuk Bubarkan Massa di Kerusuhan Kanjuruhan? Inilah Bahaya Gas Air Mata Bagi Kesehatan!

Salah satu pemain dari Gama FC, Aji mengatakan bahwa kejadi kerusuhan tersebut bukanlah antar suporter atau pemain, melainkan panitia dengan salah satu tim.

"Ngebotin gegeretan pemaij kali pangpang dua panitia masuk lapangan langsung di pukul baru menang satu," jelansya ditemui usai pertandingan.

"Dindena dari sananya (Persikal) langsung dirapatkan kedua manager jadi yang rusuh itu bukan antara tim tapi sama panitia," tuturnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohili

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X