TOPMEDIA.CO.ID - Menjelang penutupan Paralimpiade 2024, Indonesia masih belum menambah keping-keping medali perolehannya.
Adapun saat ini, kontingen Indonesia telah turun peringkat ke posisi 37 pada klasemen sementara Paralimpiade Paris 2024 per tanggal 5 September 2024.
Perolehan medali Indonesia masih belum bergerak dari total 12 medali, yang terdiri dari satu emas, enam perak, dan lima perunggu.
Medali-medali ini dipersembahkan oleh para atlet dari cabang olahraga boccia, para atletik, dan para badminton.
Posisi Indonesia ini sebenarnya masih bisa naik jika Ni Nengah Widiasih mendapatkan medali pada pertandingan para angkat berat nomor 41 kilogram yang berlangsung pada Rabu, 4 September 2024 kemarin.
Kendati demikian, Indonesia masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisinya pada klasemen Paralimpiade Paris 2024 melalui pertandingan cabang olahraga lain yang akan dilangsungkan pada Kamis, 5 September 2024.
Baca Juga: Atlet Para Angkat Berat, Ni Nengah Widiasih Pecahkan Rekor Pribadi di Paralimpiade Paris 2024
Adapun cabang olahraga tersebut adalah boccia yang akan diwakili oleh Muhammad Syafa, Felix Ardi, Gischa Zayana yang akan bertanding melawan China memperebutkan medali emas di nomor mixed team-BC1/BC2 pukul 22.00 WIB di South Paris Arena Court 3.
Selain itu, ada juga cabang olahraga panahan dimana kontingen Indonesia akan berhadapan dengan kontingen Thailand di nomor mixed team recurve open babak eliminasi perempatfinal pada pukul 15.00 WIB.
Selanjutnya, cabang olahraga judo yang diwakili oleh Junaedi yang akan menghadapi Vieira Miguel asal Portugal di babak perempatfinal kelas 60 -kilogram putra J1.
Adapun klasemen sementara Paralimpiade Paris 2024 adalah sebagai berikut.
- China dengan total 135 medali (62 emas, 46 perak, 27 perunggu)
- Britania Raya dengan total 74 medali (34 emas, 25 perak, 16 perunggu)
- Amerika Serikat dengan total 63 medali (25 emas, 26 perak, dan 12 perunggu)
- Belanda dengan total 28 medali (16 emas, 7 perak, dan 5 perunggu)
- Prancis dengan total 50 medali (15 emas, 17 perak, dan 18 perunggu)
- Brasil dengan total 57 medali (15 emas, 15 perak, dan 27 perunggu)
- Ukraina dengan total 52 medali (13 emas, 18 perak, dan 21 perunggu
- Italia dengan total 46 medali (13 emas, 10 perak, dan 23 perunggu)
- Australia dengan total 41 medali (11 emas, 12 perak, dan 18 perunggu)
- Spanyol dengan total 32 medali (7 emas, 8 perak, dan 17 perunggu).***
Artikel Terkait
Pembahasan Isu Palestina Hingga Pengenalan Tentang Keberagaman Indonesia, Inilah Isi Perbincangan Jokowi dan Paus Fransiskus
Sempat Ricuh Saat Pelantikan Anggota DPRD Kota Cilegon 2024-2029, Mahasiswa Dorong Dorongan Dengan Polisi
Palsukan Surat Tanah, Kades Wanakerta Tangerang Diringkus Polda Banten
Tergiur Dengan Gaji Besar! Ratusan Warga Cilegon Bakal Kerja ke Jepang, Korea Selatan dan Jerman
Kumpulkan Pimpinan Pondok Pesantren Se Kota Cilegon, Helldy Agustian Berikan Dana Bantuan Rp300 Juta!
Airin-Ade Siap Bangun Jalan Poros Desa dan Wisata Banten Selatan
Peringati Harpelnas, BNI Hadirkan Inovasi Baru! Ini Konsepnya
Honda Banten Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Aksi Turun ke Jalan
Ketua Pengcab Perserosi Kota Serang Beri Mengucapkan Selamat Kepada Edi Irianto
Atlet Para Angkat Berat, Ni Nengah Widiasih Pecahkan Rekor Pribadi di Paralimpiade Paris 2024