TOPMEDIA – Ratusan calon jemaah haji asal Tangsel ikuti kegiatan Bimbingan Manasik (Bimsik) haji yang diadakan oleh Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten. Jemaah haji Tangsel Provinsi Banten berharap mendapatkan kloter keberangkatan haji pertama.
Wakil wali kota Tangsel, Pilar Saga memberikan pesan kepada para calon jemaah haji agar mengikuti kegiatan Bimbingan Manasik (Bimsik) ini dengan baik, ia mendoakan jemaah saat di tanah suci dapat melakukan ibadah dengan baik.
"Saya juga mohon kepada bapak dan ibu, nanti saat di tanah suci agar mendoakan kami, khususnya para pemimpin di kota Tangsel Provinsi Banten agar dapat menjalankan tugas dengan amanah," kata Pilar Saga.
Baca Juga: Kemenag Kota Cilegon Mulai Bahas Bimbingan Haji
Kepala Kemenag Kota Tangsel, Dedi Mahfudin, dalam sambutannya mengatakan pada tahun 2022 jumlah calon jemaah haji asal Tangsel Provinsi Banten mencapai 650 orang.
"Kebijakan dari pemerintah Arab Saudi, di tahun ini jemaah ibadah haji dari seluruh dunia tahun ini dipangkas 50%. Alhamdulillah bapak ibu adalah orang-orang pilihan yang dapat berangkat ke tanah suci. Ini harus disyukuri," katanya.
Dedi Mahfudin menegaskan walaupun sudah mengikuti manasik haji sebelumnya, para calon jemaah haji harus tetap mengikuti manasik kembali.
Baca Juga: Jemaah Haji dari Banten Masuk Embarkasi Jakarta
"Walaupun bapak ibu telah mengikuti manasik, tapi harus tetap mengikuti manasik ini, agar mengetahui kebijakan baru dari Pemerintah.”
Dedi Mahfudin, berharap semoga jemaah haji Tangsel Provinsi Banten bisa berangkat pada gelombang pertama.
Bimbingan Manasik Haji tingkat kota Tangsel ini merupakan fasilitas yang diberikan kepada calon jemaah haji meliputi pembinaan, pelayanan, dan perlindungan.
Baca Juga: Berangkat Haji Bukan Suatu Kewajiban di Kota Cilegon, Begini Himbauan Kemenag
Menurut jadwal, Pamerintah Indonesia akan memberangkatkan kloter pertama pada tanggal 3 Juni 2022 mendatang.***