Indonesia Susun Peta Jalan Hadapi Perubahan Iklim Sektor Pariwisata! Begini Ungkap Menparekraf Sandiaga Uno

TOPMEDIA - Indonesia yang didukung United Nations Development Program (UNDP) melalui Climate Promise Project tengah menyusun peta jalan (road map) sektor pariwisata untuk mengurangi emisi karbon (dekarbonisasi).

Dokumen ini telah diluncurkan dalam side event KTT AIS Forum 2024 yakni Blue Economy High-Level Dialogue, pada 9 Oktober 2023 kemarin.

Selanjutnya pada 5th Ministerial Meeting AIS Forum, dokumen ini diserahterimakan kepada Menparekraf oleh Kepala Perwakilan UNDP Indonesia.

Baca Juga: Rawon, Nasi Goreng dan Hangatnya Pertemuan Ganjar Pranowo dengan Uskup Agung Malang

Upaya ini adalah wujud komitmen Indonesia mengajak dunia bersama sama mengatasi dan mengelola dampak perubahan iklim.

Indonesia wujudkan komitmen mengatasi dan mengelola dampak perubahan iklim dengan menyusun peta jalan (road map) sektor pariwisata untuk mengurangi emisi karbon (dekarbonisasi).

Penyusunan ini didukung oleh United Nations Development Program (UNDP) melalui Climate Promise Project.

Baca Juga: Menteri Keuangan Amerika Serikat: Genjatan Senjata Antara Hamas dan Israel Tak Pengaruhi Ekonomi Global!

Lingkup peta jalan ini berfokus pada 3 subsektor utama pariwisata, yaitu:

• Akomodasi (hotel berbintang).

• Atraksi wisata.

• Tour and travel.

Subsektor ini berdasarkan identifikasi bahwa ketiganya merupakan penghasil emisi terbesar di sektor pariwisata.

Baca Juga: Libatkan Bisnis Lokal dan UMKM! Perputaran Uang MotoGP Mandalika Ditargetkan Lebih Dari Rp4,5 Triliun

Bentuk Tindak Lanjut dari Peta Jalan: