Penulis: Nashwa Aurellia (Mahasiswi Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang)
TOPMEDIA.CO.ID - Dua institusi penting TNI (dahulu ABRI) dan Kepolisian RI atau Polri punya sejarah panjang dalam perjalanan republik berdiri. TNI misalnya, dalam sejarah disebutkan berawal dari pasukan yang ditugaskan menjaga republik dari serangan sekutu saat itu. Cikal bakal TNI kini, beranggotakan santri dan relawan pro kemerdekaan republik yang dididik oleh militerisme Jepang.
Lain hal dengan TNI, institusi pengaman internal negara ini didirikan pada tanggal 11 September 1945, usai Indonesia merdeka dari penjajahan Belanda. Sebelum Indonesia merdeka, kepolisian di Indonesia dikelola oleh kepolisian Belanda yang dikenal dengan nama Koninklijk Nederlands Indische Politie (KNIP).
Dahulu keduanya sempat digabungkan dalam arti bukan melebur, hanya saja corak yang dibangun di bawah komando TNI. Ramai kembali wacana Kepolisian di bawah naungan TNI. Lantas bagaimana sejarahnya? Berikut penjelasannya.
Baca Juga: Kebangsaan Indonesia: Menjaga Keutuhan dan Menguatkan Persatuan
1. Transformasi Kelembagaan
Dulu (Pra-Reformasi):
- Polri cuma jadi komponen ABRI
- Sistem komando militeristik
- Seragam dan pangkat mirip tentara
- Pendidikan basic-nya militer
- SPN (Sekolah Polisi Negara) mirip pendidikan tentara
Baca Juga: Transformasi Digital dalam Manajemen: Kenapa Perusahaan Perlu Beradaptasi atau Tertinggal
Sekarang: