Penulis: Riyani Alifia Putri (Mahasiswi Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang)
TOPMEDIA.CO.ID - Hak asasi manusia (HAM) dan pendidikan memiliki hubungan yang sangat erat dalam membangun generasi yang peduli terhadap keadilan, kesetaraan, dan kesejahteraan bersama.
Pendidikan bukan hanya tentang mengajarkan keterampilan atau pengetahuan akademik, tetapi juga membentuk karakter dan pemahaman seseorang tentang hak-haknya dan hak orang lain.
Pertama-tama, pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai HAM dapat memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang pentingnya menghormati dan melindungi hak orang lain.
Baca Juga: Bahaya Bergadang dan Dampaknya Buruknya Bagi Tubuh
Pendidikan HAM di sekolah atau masyarakat dapat memperkenalkan konsep-konsep seperti kesetaraan, kebebasan berbicara, kebebasan beragama, hak atas pendidikan, dan hak untuk tidak didiskriminasi.
Ini tidak hanya mendidik mereka tentang hak-hak yang mereka miliki, tetapi juga mendorong mereka untuk memperjuangkan hak orang lain, terutama mereka yang lebih terpinggirkan.
Pendidikan yang berbasis HAM juga mengajarkan pentingnya empati dan solidaritas sosial.
Baca Juga: Pendidikan Mahasiswa dalam Berpolitik
Dengan memahami pengalaman orang lain yang mungkin tidak seberuntung diri mereka, generasi muda dapat lebih peduli terhadap isu-isu sosial yang lebih besar, seperti kemiskinan, ketidaksetaraan gender, kekerasan, atau penyalahgunaan kekuasaan.
Misalnya, ketika anak-anak belajar tentang hak perempuan atau hak minoritas, mereka dapat menjadi lebih sensitif terhadap ketidakadilan yang dialami oleh kelompok-kelompok tersebut dan lebih aktif dalam mendukung perubahan sosial.
Dalam konteks ini, pendidikan sebagai hak asasi manusia juga penting untuk menjamin bahwa setiap anak, tanpa memandang latar belakang ekonomi, ras, agama, atau jenis kelamin, memiliki akses yang setara untuk memperoleh pendidikan yang layak.
Baca Juga: Tragedi Keluarga dan Krisis Moral, Saatnya Menghidupkan Nilai Pancasila
Pendidikan yang inklusif dan merata akan memberikan kesempatan kepada setiap individu untuk berkembang dan memperjuangkan hak-hak mereka di masa depan.