mahasiswa

Titik Stagnan Demokrasi

Rabu, 4 Desember 2024 | 18:00 WIB
Ilustrasi tangan tangan demokrasi (Topmedia.co.id/Istimewa)

Baca Juga: Gus Miftah Hina Pedagang Es Teh Saat Ceramah di Magelang, Gerindra Desak Utusan Khusus Presiden Minta Maaf

2. Meningkatkan Pendidikan Politik

Warga negara yang melek politik lebih mampu memahami hak dan kewajibannya serta mengawasi jalannya pemerintahan.

3. Mendorong Partisipasi Masyarakat

Pemerintah harus menciptakan ruang dialog yang inklusif untuk memastikan partisipasi semua lapisan masyarakat.

4. Menegakkan Aturan Hukum

Pemimpin yang korup atau melanggar hukum harus dihukum tanpa pandang bulu, guna memberikan contoh dan meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Baca Juga: Sambut Prabowo di NTT, Warga Kupang Optimistis dengan Program Makan Bergizi Gratis

5. Memanfaatkan Teknologi Secara Positif

Teknologi digital dapat digunakan untuk meningkatkan transparansi, misalnya melalui pemilu elektronik atau aplikasi pelaporan publik.

Kesimpulan

Stagnansi demokrasi adalah ancaman serius yang dapat menggagalkan aspirasi masyarakat untuk mencapai keadilan, kebebasan, dan kesejahteraan. 

Namun, dengan upaya kolektif untuk memperkuat institusi, meningkatkan partisipasi politik, dan menegakkan supremasi hukum, stagnansi ini dapat diatasi. Demokrasi membutuhkan perhatian dan komitmen berkelanjutan dari semua pihak agar tetap relevan dan efektif dalam menghadapi tantangan zaman.***

Halaman:

Tags

Terkini

Ketika Keadilan Hanya Milik yang Mampu

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:55 WIB

Keadilan sebagai Hak, Bukan Kemewahan

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:51 WIB