Mengejutkan! Sering Dikonsusmsi, 5 Jenis Makanan Ini Ternyata Bisa Jadi Penyebab Tumor Payudara

photo author
- Jumat, 13 November 2020 | 11:59 WIB
(Foto:Net)
(Foto:Net)

Gula memang bukan jenis makanan penyebab tumor payudara secara langsung. Kendati demikian, terlalu sering mengonsumsi gula yang berasal dari aneka biskuit, es krim, madu, cokelat, dan lainnya, dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker payudara melalui peningkatan berat badan.

Sebuah studi menyebutkan bahwa makanan manis yang mengandung gula tinggi memengaruhi kerja insulin tubuh sehingga berpotensi menyebabkan resistensi insulin.

Resistensi insulin bisa membuat tubuh tidak dapat merespons insulin. Akibatnya, semakin banyak glukosa yang mengalir bebas dalam pembuluh darah.

Kondisi tersebut yang menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak hormon estrogen dan androgen. Ketika produksi kedua hormon tersebut tidak dapat terkendali, maka risiko kanker payudara dapat meningkat.

4. Makanan kalengan

Makanan kalengan juga diduga kuat dapat menjadi faktor makanan penyebab tumor payudara. Beberapa jenis makanan kalengan, termasuk sayur-sayuran dan buah-buahan kalengan, pasta kaleng, dan sup kaleng.

Menurut sebuah riset yang dipublikasikan dalam Environmental Research Journal, makanan kalengan umumnya dilapisi oleh bisphenol-A (BPA). BPA adalah salah satu bahan kimia yang telah terbukti dapat merusak DNA di dalam tubuh sehingga meningkatkan risiko Anda terkena kanker payudara.

Tak hanya itu, makanan kalengan biasanya cenderung mengandung banyak tambahan gula, garam, dan pengawet. Berbagai bahan tambahan tersebut tentu saja tak sehat bagi tubuh apabila dikonsumsi terlalu banyak.

Sebagai solusinya, jika Anda berbelanja makanan kaleng, pastikan di bagian luar kaleng terdapat label “bebas BPA”. Kemudian, batasi konsumsi makanan kaleng Anda, minimal hanya satu kaleng untuk setiap minggu guna menghindari risiko kanker payudara.

5. Makanan yang dibakar

Terlalu sering makan makanan yang dibakar dapat memicu munculnya penyakit kanker 

Membakar atau memanggang daging merah di atas api tinggi dalam waktu yang lama dapat memicu terbentuknya senyawa yang dikenal dengan heterocyclic amines (HCAs) dan policyclic aromatic hydrocarbon (PAH).

Kedua senyawa pada makanan tersebut tergolong sebagai zat karsinogen yang dapat menyebabkan berkembangnya sel kanker, termasuk kanker payudara.HCAs terbentuk dari asam amino, gula, dan kreatin di dalam otot sapi, ayam, atau kambing yang bereaksi terhadap panas bara api.

Sedangkan, PAH terbentuk ketika lemak dan cairan dalam daging keluar dan menetes ke api pembakaran, yang menyebabkan timbulnya kobaran api dan asap. Asap yang mengandung PAH kemudian menempel pada daging.

Selain ditemukan dalam makanan yang dibakar, PAH juga dapat berasal dari asap rokok dan asap knalpot mobil.Meski begitu, kedua senyawa dalam makanan tersebut tidak dapat langsung menjadi penyebab berkembangnya sel kanker payudara.

 Kedua senyawa tersebut bisa menjadi penyebab berkembangnya sel kanker, termasuk kanker payudara, bila sudah menyebabkan kerusakan pada DNA (mutagenik).Untuk dapat merusak DNA, HCA dan PAH harus terlebih dahulu diaktivasi oleh enzim tertentu dalam tubuh.

Nah, agar daging dan makanan lain yang Anda makan tidak berpotensi menjadi penyebab kanker payudara, Anda bisa memasaknya dengan cara merebus atau mengukusnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

X