TOPmedia - Banyak fitnah yang seringkali ditunjukan oleh wanita dari masa ke masa.
Dalam bukunya Jilbab Menurut Alquran dan As-Sunnah, Husein Shahab, menyatakan khususnya yang tanpa menggunakan jilbab.
Di antaranya, fitnah mulut, fitnah pamer, fitnah wewangian, fitnah berhias, fitnah pandangan, dan fitnah pakaian.
Fitnah mulut
Kaum wanita sering kali bergosip, membicarakan sesuatu yang kurang jelas juntrungannya. Bahkan, aib orang pun sering dibicarakan. Karena hal itu, gosip dan fitnah hampir tak bisa dibedakan lagi.
Fitnah pamer
Kendati mulut sudah terkendali dengan baik, fitnah masih juga bisa menyebar melalui tingkah seseorang yang menarik perhatian.
وَلَا ÙŠÙŽØ¶Ù’Ø±ÙØ¨Ù’Ù†ÙŽ Ø¨ÙØ£ÙŽØ±Ù’جÙÙ„ÙÙ‡Ùنَّ Ù„ÙÙŠÙØ¹Ù’Ù„ÙŽÙ…ÙŽ مَا ÙŠÙØ®Ù’ÙÙينَ Ù…Ùنْ زÙينَتÙÙ‡Ùنَّ Ûš
''Dan, janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasannya yang mereka sembunyikan.'' (QS An-Nuur [24] : 31).
Fitnah wewangian
Wewangian merupakan duta yang bekerja di antara dua hati yang kotor dan bertentangan dengan etika Islam. Di satu sisi, Islam menganjurkan umatnya menggunakan wewangian sekadarnya, dia akan menjadi fitnah manakala digunakan secara berlebihan bahkan membangkitkan aroma bagi orang lain.
أيما امرأة استعطرت Ùمرت على قوم ليجدوا ريØÙ‡Ø§ Ùهي زانية
"Bila seorang wanita memakai wewangian, lalu berjalan melewati majelis (laki-laki), maka dia telah melakukan perzinaan.'' (HR Muslim).
Fitnah berhias