TOPMEDIA.CO.ID - Mengusung program ‘Satu Telur Sehari’, Alfamart berupaya untuk memberikan kontribusi dalam penurunan prevalensi angka stunting di Indonesia. Program berkelanjutan Alfamart Sahabat Posyandu ini dijalankan dengan menyasar kepada 650 anak yang terindikasi stunting di 12 kota/kabupaten dengan jumlah lebih dari 100.000 butir telur dibagikan.
Pemberian Satu Telur Sehari kepada 650 anak ini dilakukan selama 3-6 bulan penuh di Agustus 2024 hingga Januari 2025. Salah satunya di Lebak, Kecamatan Cimarga Desa Sudamanik total ada 37 Anak yang terindikasi stunting akan menjadi sasaran utama Alfamart pada program ini.
Program ini menggandeng Dinas Kesehatan setempat, seperti Puskesmas dan kader Posyandu dalam pendistribusian telur setiap harinya kepada penerima manfaat.
Baca Juga: Mengenal Dekat Calon Walikota Serang Nomor Urut 01, Ratu Ria Maryana Warga Asli Kota Serang
"Alfamart turut berkontribusi pada upaya pemerintah dalam menurunkan prevalensi stunting anak di Indonesia. Dengan 'Satu Telur Sehari' dari program Alfamart Sahabat Posyandu, kita akan mendistribusikan langsung telur tersebut kepada masing-masing penerima manfaat," ungkap Corporate Affair Director Alfamart, Solihin pada acara peluncuran program ‘Satu Telur Sehari’ Alfamart Sahabat Posyandu di Lebak, Rabu (13/11)
Selain memberikan nutrisi berupa protein telur kepada anak-anak tersebut, di 12 wilayah kabupaten/kota juga akan dijalankan program edukasi dan sosialisasi serta pendampingan kepada orangtua dan anak.
Sehingga, selain intervensi protein berupa telur, para orangtua juga akan memahami cara mencegah dan menangani anak yang terindikasi stunting.
Solihin menambahkan, program Alfamart Sahabat Posyandu hadir untuk memberikan pelayanan terbaik bagi ibu dan anak untuk tumbuh kembangnya.
Program posyandu berkelanjutan ini tidak hanya memberikan pelayanan reguler kepada para ibu untuk dapat mengecek tumbuh kembang anak, pemberian imunisasi, dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT), juga memberikan edukasi kesehatan kepada ibu hamil serta kegiatan positif lainnya.
"Kami bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat seperti Puskesmas dan kader posyandu di masing-masing tempat pelaksanaan, sehingga kegiatan dan pemberian telur ini akan termonitoring setiap periode. Dengan begitu, kita akan bisa memonitor dan mengevaluasi penurunan angka stunting di setiap daerah tersebut," tambah Solihin.
Baca Juga: Dyah Roro Esti, Sosok Wakil Menteri Termuda di Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto
Di Lebak kegiatan ini disambut baik oleh Kepala Bidang Pengendalian Penduduk KB pada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Lebak, Tuti Nurasiah.
Ia mengapresiasi langkah dan keseriusan Alfamart ikut berkontribusi menurunkan angka stunting anak di wilayahnya.