Historis Perjuangan Nyimas Gamparan Berdarah darah, Asal Usul Nama Balaraja Tangerang Banten

TOPMEDIA - Nama Balaraja di Kabupaten Tangerang bagian Barat Provinsi Banten, ternyata terdapat sejarah atau historis dan asal usul tersendiri loh. 

Dikutip dari berbagai sumber, Sabtu 21 Januari 2023, menurut historis atau sejarah asal usul, dahulu Balaraja Tangerang Banten adalah raja berasal dari kata kepala dan raja yang artinya pasukan raja tawon. 

Namun versi lain menyebut sejarah asal usul nama Balaraja Tangerang Banten, berasal dari kata Bale dan baja yang mengandung makna tempat peristirahatan para raja.

Baca Juga: 5 Recommended Hotel Fasilitas Mewah di Tangerang Banten, Harga Terjangkau Murah Meriah! Berikut Lokasinya

Berbagai versi mengisahkan raja yang pernah singgah di Balaraja yakni Raja Brawijaya dari kerajaan Majapahit. 

Versi lain menyebutkan raja yang singgah di Balaraja adalah Sultan Agung dari Kesultanan Mataram. Perlu diketahui Sultan Agung tercatat pernah menyerang kota Batavia pada tahun 1628 dan 1629, dia menjadi pusatnya Nusantara kala itu. 

Kemudian Balaraja merupakan nama kecamatan yang berada di Kabupaten Tangerang bagian barat, Provinsi Banten, kini dikelilingi banyak pabrik yang menjadikannya sebagai kawasan industri.

Baca Juga: 5 Hotel Terbaik di Tangerang Banten, Harga Menginap Rp 200 Ribu Hingga Rp 500 Ribu! Cek Lokasinya

Padahal dahulu Balaraja ada tempat pemandian Talagasari di mana tempat itu kini menjadi nama sebuah desa, di Tangerang Banten. 

Tak hanya menjadi tempat persinggahan para Raja Banten, Balaraja juga konon menjadi tempat peristirahatan para raja Nusantara. Mereka beristirahat di sebuah kampung bernama Kampung Sentiong. 

Pada sejarah mencatat raja-raja yang pernah singgah di Balaraja antara lain Raja Brawijaya dari Majapahit dan Sultan Agung dari Mataram.

Baca Juga: Gratis Tiket Masuk! 3 Tempat Wisata Buatan di Tangerang Ini Cantik dan Aestik Untuk Posting di Instagram

Selain tempat persinggahan para raja, terdapat versi lain yang menjadi asal usul nama Balaraja. 

Versi Balaraja ini kaitannya dari kisah seorang pendekar wanita asal Banten Nyimas Gamparan yang melawan penjajah Belanda. Dalam rangka penolakan kebijakan cultuurstelsel, Nyimas Gamparan bersama pasukannya melakukan pemberontakan terhadap Belanda.