TOPMEDIA - Pembangunan jalan Frontage Unyur yang menjadi kebutuhan masyarakat di 4 Perumahan dan 3 Perkampungan, ternyata bisa menghabiskan puluhan miliar anggaran APBD Pemkot Serang.
Namun, karena belum keluarnya izin Frontage Unyur dari PT KAI, Pemkot Serang tidak bisa melakukan apapun dan berbenturan dengan aturan.
Walaupun, masyarakat di sekitar Kelurahan Unyur tetap semangat untuk membangun jalan Frontage Unyur dengan anggaran swadaya.
Baca Juga: Alasan Frontage Unyur Dibutuhkan, Ada Penjelasan Kementrian Loh
Dikatakan Ketua Forum RW Kelurahan Unyur, Nana Heriatna, bahwasanya dalam pembangunan Frontage Unyur memakai swadaya masyarakat.
Hal inipun, kata Nana Heriatna, barulah pembangunan seadanya, hingga izin dari PT KAI telah dikeluarkan untuk Frontage Unyur.
"Kita membangun barulah swadaya masyarakat untuk Frontage Unyur. Kita pun tengah mengajukan permohonan surat ke PT KAI, agar izinnya bisa segera keluar," tutur Nana Heriatna dengan singkat.
Baca Juga: Elemen Masyarakat Hingga Pimpinan di Kota Serang Kompak Urug Jalan Frontage Unyur
Diketahui, berdasarkan informasi dari DPUPR Kota Serang Pembangunan flay over ataupun Frontage Unyur ditaksir akan menghabiskan biaya sekitar Rp30 miliar.***
Artikel Terkait
Patungan Rp 500 Perak, Masyarakat Unyur : Kasih Honor Penjaga Rel Jalan Frontage
Wakil Ketua III DPRD Kota Serang Ungkap Problem Jalan Frontage Unyur, Oh Ini Penyebabnya!
Dianak Tirikan! Masyarakat Kekeuh Urug Frontage Unyur, Wakil Ketua III DPRD Kota Serang : Lihat Faktanya
Dugaan Penolakaan PT KAI di Jalur Frontage Unyur, Ketua Forum : Kita Tetap Aksi Damai
Ratusan Masyarakat Unyur Gotong Royong Bangun Jalan Frontage Unyur, PT KAI Diabaikan
Elemen Masyarakat Hingga Pimpinan di Kota Serang Kompak Urug Jalan Frontage Unyur
Alasan Frontage Unyur Dibutuhkan, Ada Penjelasan Kementrian Loh