Tarif Tol Serpan Menuai Pro Kontra, Pengelola : Wajar

photo author
- Jumat, 3 Desember 2021 | 21:16 WIB
Foto : Net
Foto : Net

SERANG, Topmedia - Sejak diterbitkannya surat keterang (SK) rencana pemberlakuan tarif integrasi antara tol Serang-Panimbang Seksi 1 dengan tol Tangerang-Merak beberapa waktu lalu.

Rencana pemberlakuan tarif tol integrasi mulai menuai pro dan kontra, ada yang menilai harganya cukup mahal. Namun, ada pula yang beranggapan wajar dalam memberikan dampak positif bagi pengguna tol dan daerah.

Untuk diketahui, jalan tol Serpan saat ini masih diberlakukan secara gratis untuk umum dan akan diberlakukan pengenaan tarifnya 5 Desember besok, mulai pukul 00.00 WIB.

Menanggapi berbagai respon publik tersebut, Manager Bidang Pengembangan Sistem PT WSP Muhammad Albaqir mengaku telah melaporkan terkait Tarif Tol ke Pemda setempat dan respon publik ke Kementerian PUPR.

"Dan menurut stakeholder terkait, pro-kontra terkait tarif merupakan hal wajar," katanya, Jumat (3/12/2021).

Menurutnya, kewenangan terkait penetapan tarif adalah kewenangannua Kementerian PUPR.

"Sedangkan WSP selalu Badan Usaha Jalan Tol hanya menjalankan Keputusan yang sudah ditetapkan oleh Kementerian PUPR," beber muhamad Albaqir.

Meski begitu, pihaknya meyakini jika  Kementerian PUPR dalam memutuskan tarif tol telah mempertimbangkan dari segala aspek, mulai dari sudut pandang pengguna tol, pengembangan kewilayahan ke depan dan juga dari sisi investor.

Disisi.lain, hadirnya tol Serpan ini merupakan sarana jalan alternatif bagi pengguna untuk mendapatkan keamanan, kecepatan dan kenyamanan atas jalan yg ada saat ini.

"Bukan jalan utama, sehingga kami menyerahkan kepada pengguna jalan terkait pilihan itu," katanya.

Dengan adanya jalan tol Serpan, masih kata Muhamad Albaqir, dinilai telah membuka penyediaan keterbatasan aksesibilitas kewilayahan Banten tengah dan selatan.

"Sehingga dengan terbukanya akses ini maka akan memberikan daya tarik bagi investor ke Banten Tengah dan Selatan untuk memutar ekonomi kedaerahan lebih kencang, kesejahteraan masyarakat naik yg tentunya akan meningkatkan daya beli masyarakat dan nantinya karena masyarakat akan merasakan values," tandasnya.(Den/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X