Hingga 2021, Terdapat 1.400 Isu Hoax Terkait Covid-19 Beredar di Banten

photo author
- Rabu, 24 Februari 2021 | 15:59 WIB
Focus Grup Discussion (FGD) Dinkes Banten dan Jurnalis, di Aula Dinkes Banten, Rabu (24/2/2021).
Focus Grup Discussion (FGD) Dinkes Banten dan Jurnalis, di Aula Dinkes Banten, Rabu (24/2/2021).

SERANG, TOPmedia – Tenaga Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Donny Budi Utoyo mengungkapkan terdapat1.400 hoax atau berita bohong lokal tentang Covid-19 di Banten. Dimana rata-rata terdapat lima informasi hoax baru per hari yang dilempar di media sosial (medsos).

Bahkan, jika dibandingkan dengan berita sebenarnya, isu hoax 20 kali lebih cepat dibanding isu sebenarnya.

"Untuk mengatasi hoax adalah melalui klarifikasi dari otoritas yang bisa menjawabnya. Tapi, sayangnya, klarifikasi tidak akan menyaingi atau melebihi downtime berita hoax," kata Dony, dalam Focus Grup Discussion (FGD) Dinkes Banten dan Jurnalis, di Aula Dinkes Banten, Rabu (24/2/2021).

Berita Terkait: Mulai Dari Pegawai, Kepsek hingga Jurnalis di Provinsi Banten Akan Divaksin Covid-19

Di sisi lain, lanjut Donny, user yang ikut menyebarkan hoax itu sendiri belum tentu mau ikut menyebarkan hasil klarifikasi dari pemerintah.

"karena si penerima hoax sebelumnya yang ikut menyebarkan, belum tentu mau ikut menyebarkan hasil klarifikasi atas berita hoax yang sebelumnya beredar," katanya.

Oleh karena itu, lanjut Donny, keberadaan media menjadi kunci dalam menangkal isu-isu hoax disamping ikut serta memberikan edukasi kepada masyarakat. "Yang perlu diketahui, selain menangkal hoax, media juga memberikan informasi agar masyarakat terhindar dari hoax," ujarnya.(Den/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X