Belum Terima Vaksin, Dinkes Kota Serang Masih Gunakan Prokes 3 M Untuk Cegah Covid-19

photo author
- Selasa, 27 Oktober 2020 | 13:31 WIB
Kepala Rinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang, M. Ikbal
Kepala Rinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang, M. Ikbal

SERANG, TOPmedia - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang masih rapat perencanaan pembahasan terkait vaksin covid-19 yang bakal tiba pada November 2020 yang direncakan Pemerintah Pusat.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang, M. Ikbal mengatakan saat ini baru mengutus tim untuk rapat perencanaan dan belum menerima laporan soal vaksin covid-19 tersebut.

"Terkait vaksin saya sudah mengutus tim kita untuk rapat perencanaan, tetapi saya belum menerima laporan secara utuh," katanya kepada wartawan di Kota Serang, Selasa (27/10/2020).

Menurut Ikbal dari Pemerintah Pusat sendiri vaksin covid-19 itu akan dibagikan ke daerah Kabupaten dan Kota dengan menyasar orang dengan usia 16 sampai 50 tahun secara bertahap.

"Karena dari pusat sendiri vaksin itu secara teknis akan dibagikan ke daerah Kabupaten Kota. Nanti sasaran pembagian vaksinnya sendiri akan menyasar 16 sampai 50 tahun dan sasaran utamanya kepada Nakes serta beberapa kelompok tertentu dengan secara bertahap," imbuhnya.

Sekarang ini, sambung Ikbal, belum ada vaksinnya, maka pencegahan covid-19 hanya melakukan Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak (3 M).

"Karena sekarang memang belum ada vaksinya maka kita berharap dalam pencegahanya itu bisa cepat, kalau sekarang ini kita pencegahanya hanya melakukan 3 M," ujarnya

"Tetapi nanti juga akan ada upaya pencegahan dengan bentuk vaksin. Dan prinsipnya nanti masyarakat Kota berharap semuanya dapat vaksin," sambung Ikbal.

Ikbal melanjutkan, Pemkot Serang hanya mengatur pembagian vaksin supaya bisa merata sebab vaksin tersebut bantuan langsung dari Pemerintah Pusat. Strategi dalam pembagiannya, kata dia, bakal menggerakan tenaga medis di masing - masing Puskesmas.

"Kalau usulan dari Pemkot sendiri saya tidak bisa menyampaikan karena itu bantuan langsung dari pusat, jadi bukan dari APBD kita hanya saja kita mengatur tenaga bagaimana pembagaian vaksinya bisa merata. Rencananya nanti kita akan menggerakan semua tenaga medis dimasing masing puskesmas untuk membagikan vaksin," tandasnya.(Adi/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X