CILEGON, TOPmedia - Pemerintah kota Cilegon terus melakukan berbagai upaya dalam melakukan pencegahan dan penyebaran covid-19 di wilayah ini, salah satunya dengan terus melakukan penyemprotan cairan disinfektan di beberapa titik area publik.
Walikota Cilegon Edi ariadi yang ditemui saat melakukan penyemprotan di dermaga eksekutif Merak mengatakan, bahwa lalu lintas barang, dan orang di wilayah ini tidak dapat dihentikan, meskipun jika diberlakukan karantina secara nasional.
"Arus lalu lintas barang, jasa dan manusia yang terjadi di kota Cilegon ini sangat sibuk dan tinggi, sehingga sulit jika dihentikan, terutama di area pelabuhan yang menjadi penghubung pulau Jawa dan Sumatera. Sehingga kami hanya bisa melakukan upaya pencegahan dan meluasnya penyebaran covid-19", ujarnya, Selasa 31/03/2020
Berdasarkan data yang ada pada dinas kesehatan kota Cilegon, jumlah pasien dalam pengawasan atau PDP sebanyak 2 orang, jumlah orang dalam pengawasan atau ODP sebanyak 240 dan sebanyak 40 orang tanpa gejala.
Selain intensif melakukan penyemprotan cairan disinfektan, Edi juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga pola makan dan gaya hidup, agar imunitas dalam tubuh terjaga. Sehingga tidak mudah sakit. (Vit/Red)