Pantau Hasil Pembangunan Inovasi DPWKel, Walikota Cilegon Kunjungi Linkungan Cipala

photo author
- Senin, 9 Maret 2020 | 19:21 WIB
Walikota Cilegon Edi Ariadi saat berdialog dengan warga Lingkungan Cipala Kelurahan Lebakgede Kecamatan Pulomerak, Senin (9/3/2020).
Walikota Cilegon Edi Ariadi saat berdialog dengan warga Lingkungan Cipala Kelurahan Lebakgede Kecamatan Pulomerak, Senin (9/3/2020).

CILEGON, TOPmedia – Pantau hasil pembangunan program dana pembangunan wilayah kelurahan (DPWKel), Walikota Cilegon Edi Ariadi mengunjungi Lingkungan Cipala Kelurahan Lebakgede Kecamatan Pulomerak, Senin (9/3/2020).

“Inovasi program ini cukup bagus, karena setelah ada program ini adanya swadaya masyarakat, sehingga ada nilai lebih dari pada output kita, misalnya TPT (Tembok penahan tanah-Red) yang di danai hanya 200 meter, tapi karena ada swadaya masyarakat jadi 300 meter,” ungkap  Edi Ariadi, di Posyandu di Lingkungan Cipala.

Ia mengungkapkan, program DPWKel tersebut akan terus dilaksanakan oleh Pemkot Cilegon, karena selain ada program pembangunan fisik, juga ada program non fisik, salah satunya yakni pengurangan pengangguran.

”Walaupun sedikit, dengan adanya DPWKel ini kita bisa mengurangi pengangguran sekitar 2 persen, dari tingkat pengangguran terbuka yang ada di Kota Cilegon, jadi program tersebut harus dilanjutkan,”katanya.

Ia menambahkan, di tahun ke empat progres pembangunan setiap kelurahan berbeda-beda, karena itu untuk memotivasi masyarakat di setiap kelurahannya, agar melakukan pembangunan yang lebih baik lagi, Pemkot Cilegon akan menggelar penghargaan. “Bagi siapa DPWKel yang paling bagus pelaksanaanya, akan saya beri award,”ujarnya menandaskan.

Sementara itu, Ketua RT 03 Lingkungan Cipala Sanwani mengaku, program DPWKel cukup membantu masyarakat , khususnya infrastruktur dan fasillitas kesehatan.

 “Dengan adanya pembangunan akses jalan khususnya yang menuju air bersih, warga cukup terbantu dalam mengakut air bersih dari penampungan menuju rumah mereka masing-masing, karena sebelum dibangun paving block aksesnya hanya jalan setapak, sehingga hanya bisa dilalui ibu-ibu dengan berjalan kaki, namun setelah adanya paving block air dari penampungan bisa di angkut para suami dengan menggunakan roda dua,”tuturnya.

Selain paving block, lanjut Sanwani, warga juga mengapreasiasi adanya pembangunan Posyandu, karena adanya posyandu warga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan. Namun, ia juga memberi masukan, ke depan saat akan melaksanakan pembangunan, dana harusnya dua kali lipat, khususnya untuk transportasi dalam mengangkut material.

“Jadi pembangunan di Cipala ini, jika dibawah bisa bangun dua, disini Cuma satu, karena berat di anggaran mobilisasinya,”katanya menambahkan. (Ik/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X