Walikota Serang Ingatkan Puskesmas Tidak Tebang Pilih Dalam Melayani Masyarakat

photo author
- Rabu, 2 Oktober 2019 | 18:27 WIB
Walikota Serang Syafrudin, saat melaunching Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) serta program pelayanan persalinan 24 jam di 10 Pukesmas di Kota Serang. (Foto: TOPmedia)
Walikota Serang Syafrudin, saat melaunching Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) serta program pelayanan persalinan 24 jam di 10 Pukesmas di Kota Serang. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmediaWalikota Serang Syafrudin, melaunching dua program kerja yang telah lama ditunggu-tunggu masyarakat. Dua program tersebut adalah, Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) serta program pelayanan persalinan 24 jam di 10 Pukesmas yang ada di Kota Serang.

Syafrudin mengingatkan pada seluruh petugas puskesmas yang ada di Kota Serang, agar dapat berlaku adil dan tidak tebang pilih dalam melayani masyarakat di Kota Serang.

"Saya berpesan pada para petugas Puskesmas yanga ada di Kota Serang, jangan membedakan yang kaya yang miskin, pejabat atau bukan pejabat, bahkan seharusnya yang miskin yang didahulukan. Karena dasarnya pelayanan kesehatan adalah menyelamatkan jiwa, " tegas Syafrudin, saat launching Program KIS serta program pelayanan persalinan 24 jam di Puskesmas Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Rabu (2/10/2019).

Saat ini, lanjut syafrudin, sesuai janji, untuk melayanani masyarakat Kota Serang dalam hal kesehatan, telah dilaksanakan pelayanan persalinan gratis 24 jam dan pembuatan akte kelahiran gratis bagi bayi yang baru lahir.

"Alhamdulillah sesuai janji saya, Pelayanan persalinan gratis 24 jam, dan pembuatan akte kelahiran juga gratis bagi bayi yang baru lahir. Mau jam berapa aja, kalau tidak dilayani digedor saja pintunya. Tapi jangan mentang-mentang gratis ngelahirinnya, jadinya bikin anak terus kerjanya, repot  juga nanti yah. Untuk 6 puskesmas lagi itu sudah bisa rawat inap," jelasnya dibarengi gurau.

Dari data Dinas Kesehatan Kota Serang sendiri, tercatat saat ini, ada sebanyak 43 ribu masyarakat Kota Serang yang menerima Kartu Indonesia Sehat dan hampir 95 persen masyarakat kota serang telah terjamin kesehatan, baik secara mandiri, pembiayaan dari pemerintah provinsi dan pusat dan pemerintah kota serta jaminan Kesehatan dari pihak perusahaan. (Tb/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X