Pemkot Serang Berikan Warning, 190 Koperasi Bodong Terancam Dibubarkan

photo author
- Jumat, 26 Juli 2019 | 10:45 WIB
Walikota Serang, Syafrudin. (Foto: TOPmedia)
Walikota Serang, Syafrudin. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia – Sebanyak 375 koperasi yang ada di Kota Serang, tercatat 190 merupakan koperasi tidak sehat atau bodong. Oleh karena itu, Dinas Perdagangan, Industri, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperdaginkop-ukm) Kota Serang mengimbau masyarakat untuk waspada.

Bahkan, dikatakan Kepala Disperdaginkop-ukm Kota Serang, Yoyo Wicahyono mengaku, koperasi bodong tersebut akan diberikan pengawasan dan pembinaan secara khusus. Namun apabila tidak dapat dibina, terpaksa dibubarkan.

"Kami akan melakukan pembinaan terhadap seluruh koperasi bodong tersebut. Sehingga bisa sehat kembali agar dapat beroperasi. Tapi kalau tidak bisa diperbaiki, terpaksa harus dibubarkan," kata Yoyo, kepada TOPmedia, Jumat (26/7/2019).

Yoyo juga menjelaskan, banyaknnya koperasi bodong, karena terkendala dengan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan ketaatan anggota koperasi. Sehingga, kata dia, koperasi menjadi bermasalah dan tidak bisa berjalan atau mandek. Untuk itu, pihaknya akan berusaha melakukan pembinaan tidak hanya kepada anggota, akan tetapi kepada seluruh UKM di Kota Serang.

"Ini macam-macam persoalan, karena disini koperasi juga kan melibatkan banyak orang dan masyarakat yang menjadi anggotanya," jelasnya.

Lanjut Yoyo, dalam perkembangan koperasi di Kota Serang, saat ini rata-rata adalah koperasi simpan-pinjam. Karena dilihat dari kebutuhan, banyak masyarakat yang membutuhkan permodalan untuk memulai usaha.

"Jadi sebagian besar koperasi yang ada di Kota Serang merupakan koperasi simpan-pinjam. Seperti dagang atau berjualan. Adapun koperasi pertanian, yang menyediakan pupuk kepada petani. Bahkan ada juga koperasi serba usaha, salah satunya kop-mart. Tapi yang paling banyak di Kota Serang itu koperasi simpan-pinjam," ucapnya.

Sementara, Walikota Serang, Syafrudin menambahkan, Pemkot Serang akan memberikan perhatian khusus untuk Koperasi bodong. Mulai dari pembinaan, pelatihan, penilaian serta perlombaan. Bahkan bantuan permodalan yang disiapkan oleh bank-bank yang telah bekerjasama.

"Jadi bank-bank ini kami rekomendasikan melalui Disperdaginkop-ukm Kota Serang. Sehingga koperasi-koperasi yang ada di Kota Serang bisa berkembang dan turut mensejahterakan masyarakat Kota Serang. Tentu ini hal yang bagus bagi kami, masyarakat juga kan bisa mandiri," tutupnya. (TM3/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X