LEBAK, TOPmedia - Ruas jalan provinsi penghubung Banten Jabar rusak berat dan rawan longsor. Ruas jalan yang melalui Bayah, Cikotok, Warung Banten, sampai Cibareno tersebut, seharusnya dibangun di tahun ini.
Tokoh masyarakat cibeber Olot Lili kepada Topmedia mengaku, sangat prihatin melihat keadaan jalan saat ini. Pasalnya, di samping jalan banyak yang rusak, juga rawan longsor apa lagi di musim hujan.
“Harapan saya, pemerintah kabupaten lebak segera mendorong ke pemprov untuk segera ada perbaikan jalan yang menghubungkan banten jabar ini,” tandas olot.
Di tempat berbeda, Anggota DPRD Kabupaten Lebak Rully Harryanto kepada topmedia mengaku, terkait infrastruktur jalan provinsi tersebut, pihaknya akan kembali mengusulkan kepada pemerintah sesuai kewenangannya.
Kendati demikian, lanjut Rully, data terkait titik yang rusak dan rawan longsor harus di perjelas, karena untuk mempermudah pengajuannya. Infrastruktur mana yg perlu di perbaiki, termasuk kewenangan nya siapa? biar lebih spesipikasi.
“Masalah jalan Warung Banten Citorek itu termasuk kewenangan provinsi, walaupun tidak menutup kemungkinan dibangun bukan oleh pemerintah provinsi. Menurut keterangan sih 2018 harusnya jalan Citorek-Warung Banten sudah terealisasi. Sebaliknya walaupun jalan kabupaten, tapi tidak menutup kemungkinan dibangun bukan oleh pemda,”tuturnya.
Saat di konfirmasi, Pelaksana Teknis Jalan dan Jembatan pada kantor UPT DPUPR Banten wilayah Kabupaten Lebak, saat di hubungi mengaku, untuk mengantisipasi terjadi longsor di ruas jalan Bayah - Cikotok Warung Banten Cibareno DPUPR Banten wilayah Kabupaten Lebak sudah mengagendakan penanganan di tahun 2018 ini.
“Iya kang itu sudah masuk program, Itu di Cinangga dekat lapangan Voli bekas longsor tahun kemarin. Juga sepanjang Cikotok pasir nangka pasir salopa itu ada kerusakan jalannya, dan di sepanjang Warung banten carucub tegal lumbu juga ada kerusakan. Berikut longsor yang di warung banten pasir cubluk, itu mudah mudahan terealisasikan tahun ini,”ujarnya. (Uwa Endin/Red)
