Tahun 2016, TKI Sumbang Devisa Negara Sebesar Rp125 Triliun

photo author
- Kamis, 14 Desember 2017 | 13:30 WIB
Pemberangkatan 715 TKI ke luar negeri oleh BNP2TKI. (Foto: TOPmedia)
Pemberangkatan 715 TKI ke luar negeri oleh BNP2TKI. (Foto: TOPmedia)

SERANG, TOPmedia - Sepanjang tahun 2016, para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) menyumbang devisa bagi negara sebesar menyumbangkan USD10,6 miliar.

"Setahun USD10,6 miliar dikali (kurs rupiah) Rp13.600, sekitar Rp125 triliun. (Yang berangkat) 6,2 juta tahun 2016. Tumbuh 8 persen tiap tahun," kata Nusron Wahid, Kepala BNP2TKI, kepada awak media, di Gedung Olah Raga (GOR) Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, Kamis (14/11/2017).

Meski menyumbang devisa yang cukup besar bagi keuangan negara, namun nasib TKI masih kerap kali mendapatkan siksaan dari majikannya.

Menurut Nusron, salah satu penyebabnya kendala bahasa dalam berkomunikasi. Sehingga harus diberikan pembaruan dalam soft skillnya.

"Nah, up grading ini untuk mengurangi jarak, mengurangi kemampuan bahasa dan (memperbaiki) atitude (TKI) sesuai standar negara tujuan," jelasnya.

Dilokasi itu, Nusron melepas 715 buruh migran Indonesia ke berbagai negara tujuan untuk bekerja.

Sebelum diberangkatkan, para calon TKI itu diberi pembekalan kembali oleh BNP2TKI.

"Yang kita siapkan orang bekerja diluar negeri itu kan sebelum berangkat, terutama bekal kemampuan dan bahasa, hard skill dan soft skill," terangnya. (YDtama/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB
X