PANDEGLANG, TOPmedia - Bupati Pandeglang, Irna Narulita menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) di Hotel Grand Sahid Jakarta, Kamis (02/03/2017).
Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, Sekretaris Menpora, Gatot Dewa Broto, perwakilan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan 58 Bupati dan 41 Wakil Bupati se-Indonesia.
Dengan adanya MoU, menurut Irna akan lebih jelas dan terarah dalam pengelolaan Dana Desa. Karena dana desa ini jelas dipergunakan untuk kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat desa.
“Kami harap ini akan menjadi sebuah acuan dan tolak ukur yang jelas dalam penggunaan dana desa, agar dana desa yang besar ini tidak disalahgunakan,” ujar Irna melalui siaran pers yang diterima Top Media.
Menurut Irna, empat program prioritas yang dicanangkan Kemendes PDTT, yakni pembentukan BUMDes, pengembangan produk unggulan desa (Prudes), pembuatan embung desa dan pembuatan sarana olah raga desa akan segera terealisasi.
Sementara itu, Menteri Desa PDTT, Eko Putro Sandjodjo dalam sambutannya menyampaikan, berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015-2019, kata Eko, sasaran pembangunan desa untuk mengurangi jumlah desa tertinggal sampai 5.000 desa dan meningkatkan jumlah desa mandiri sedikitnya 2.000 desa.
“Untuk merealisasikan sasaran tersebut maka pembangunan desa perlu dilakukan secara holistik dan sistematis,” katanya. (Pri/Red)