SERANG,TOPmedia- Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren tingkat Nasional (Pospenas) ke-VII tahun 2016 telah berakhir pada Sabtu, (29/10/2016) malam. Provinsi Banten selain sukses menjadi tuan rumah juga berhasil meraih juara umum pada even tiga tahunan yang menjadi ajang silaturahim kaum santri pondok pesantren dari seluruh nusantara ini.
Dalam sambutannya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mengaku bersyukur perhelatan Pospenas di Provinsi Banten berjalan dengan baik, termasuk pelaksanaan cabang olah raga dan seni yang diperlomabakan sesuai dengan rencana.
“Mudah-mudahan melalui event Pospenas ini akan melahirkan para olahragawan dan seniman, budayawan yang baik dikalangan pondok pesantren. Karena santri selain mendalami ilmu-ilmu agama mereka juga terbiasa untuk melatih raganya dan mengasah kepekaan rasa melalui seni-seni.
Tak lupa Menag juga mengucapkan selamat kepada para santri-santriwati yang berasal dari banten karena sukses menjadi juara umum, serta apresiasi kepada pemerintah daerah Provinsi banten yang telah memberikan dukungan luar biasa sehingga Banten sukses menjadi tuan rumah yang baik.
“Mudah-mudahan ini semakin memacu santri-santri dibanten dan menjadi dorongan bagi santri lain agar bisa berprestasi sebagaimana rekan-rekannya dari banten ini. Tentu Ini atas bimbingan para guru dan pemerintah daerah bai k di provinsi maupun dari kabupaten kota dibanten ini yang kemudian bisa menghasilkan juara umum.
Sekda Banten Ranta Suharta mengatakan kebanggaanya karena Banten sukses menjadi tuan rumah dan sukses meraih juara umum apalagi banten baru saja meraih juara umum MTQ tingkat nasional di NTB beberapa waktu lalu.
“Tidak terasa sepakan kita telah lewati pelaksanaan Pospenas di tanah surosowan. Pekan yang mengandung pesan-pesan sportivitas dan kreativitas diantara para peserta, santri nusantara sekaligus terkandung sebuah harapan besar dari kita bahsa santri sudah berkomopetensi hari ini suatu saat nanti menajdi pahlawan bangsa sebagai atlet yang bermental juara dan menajdi seniman yang penuh kreasi dan inovasi,” jelas Sekda.
“Saya ucapkan selamat kepada para pemenang, semoga tidak merasa puas dengan prestasi hari ini , Karen atantangan kedepan akan lebih besar. Tetaplah berlatih dan tetaplah berinovasi. Jangan berhenti untuk terus menegmabngkan diri,” tambah Sekda.
Piala Bergilir Pospenas diserahkan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin yang juga menjadi Wakil Ketua Panitia Kerja Tetap Nasional (Panjatapnas) Pospenas kepada Sekda Provinsi Banten Ranta Suharta bersama Kakanwil Kemenag Provinsi Banten Bazari Syam disaksikan Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifudin pada malam penutupan yang dihelat di Plaza Masjid Al-Bantani, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Kota Serang, Jumat (28/10/2016) malam.
Sebagai juara umum, santri pesantren dari Provinsi Banten berhasil meraih 42 Medali, terdiri dari 19 medali emas, 9 perak, dan 14 perunggu. Kontingen Jawa Barat menjadi terbaik kedua dengan total medali yang sama, yaitu 42 medali, dengan komposisi berbeda. Para santri dari pesantren Provinsi Jawa Barat meraih 13 emas, 18 perak, dan 11 perunggu. Berada pada urutan ketiga, kontingen dari provinsi Jawa Timur dengan 11 medali emas, 11 perak, dan 10 perunggu (32 medali).
Menurut Kamaruddin Amin, Pospenas VII ini diikuti oleh 2.826 santri pondok pesantren, terdiri dari 1.654 (58.5%) santri laki-laki dan 1.172 (41.47%) santri perempuan. Dari jumlah itu, sebanyak 1.905 santri mengikuti cabang olah raga, sedang 921 santri mengikuti pertandingan bidang seni.
“Ada 11 cabang olah raga dan 14 cabang seni yang dipertandingkan pada Pospenas VII ini dan Provinsi Banten berhasil menjadi juara umum,” tegas Kamaruddin disambut tepuk tangan para hadirin. (gilang/red)