pemerintahan

Pertumbuhan Ekonomi Banten di 2022 Melejit Drastis, Kok Bisa? Ini Penjelasan Para Pimpinan

Minggu, 29 Januari 2023 | 06:18 WIB
Para pimpinan di Provinsi Banten, mulai dari Pj Gubernur, Sekda dan Kepala Bank Indonesia (Istimewa)

TOPMEDIA - Kolaborasi Lintas Instansi Untuk Kinerja Keuangan Yang Kuat dan Berkelanjutan Guna Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Banten yang Terakselerasi. 

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten bersama Pemerintah Provinsi Banten, Kantor Wilayah Kementerian Keuangan Provinsi Banten, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dan Local Expert wilayah Banten menyelenggarakan Taklimat Media mengenai kondisi perekonomian, kinerja fiskal APBN dan APBD, serta Proyeksi Kondisi Ekonomi Tahun 2023. 

Acara dibuka dengan sambutan Pj. Sekretaris Daerah, Dr. Ir. Moch. Tranggono M.Sc dilanjutkan dengan penyampaian motivational speech secara virtual oleh Pj. Gubernur Banten, Dr. Al Muktabar.

Baca Juga: 15 Nama Bayi Perempuan Islami Modern Unik Awalan Huruf M - O 3 Kata, Artinya Cantik dan Sukses

Taklimat Media bersama merupakan acara yang pertama kali dilakukan sebagai bentuk kolaborasi lintas lembaga atau instansi dalam memastikan kinerja keuangan yang kuat untuk mendorong pertumbuhan perekonomian, di Banten. 

Hadir sebagai narasumber dalam acara ini adalah Kepala Kanwil Ditjen Bea Cukai Provinsi Banten, Rahmat Subagio, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Banten, Sugiyarto, Kepala BPKAD Provinsi Banten, Rina Dewiyanti, Ketua Jurusan IE FEB Untirta, Dr. Hady Sutjipto, serta Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten, Imaduddin Sahabat. Jalannya diskusi dipandu oleh news anchor CNN, Tiffany Raytama.  

Dalam sambutannya, Pj Sekretaris Daerah Banten, Dr. Ir. Moch. Tranggono M.Sc, mengapresiasi, langkah kolaborasi dalam bentuk taklimat media bersama.

Baca Juga: Lebih Mewah Dari Terminal Manapun, Inilah Sederet Fasilitas Super Megah di Terminal Pakupatan Serang Banten

Tak lupa pada kesempatan itu, Pj. Gubernur Banten, Dr. Al Muktabar menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Banten sebesar 5,71 persen year on year tidak terlepas dari dukungan kinerja fiskal APBN dan APBD. 

Di samping itu, kata Al Muktabar, terdapat terobosan digitalisasi oleh Bank Banten dengan adanya jawara mobile dan business case management system. 

Menatap tahun 2023, Al Muktabar, optimisme terhadap perekonomian Banten diproyeksikan tetap bertumbuh positif di tengah kewaspadaan kondisi perekonomian global.

Baca Juga: Mitsubishi Fuso Euro 4 Paling Disukai di Kalimantan, Manfaat Untuk Ibu Kota Nusantara 'IKN'

Dalam paparannya, Rahmat Subagio, menyampaikan kinerja Penerimaan Pajak di Banten tumbuh positif sebesar 23,80 persen (yoy) konsisten sejak April 2021, tercapai sebesar Rp66,422 Triliun (115,55%) sepanjang tahun 2022. 

Penerimaan Kepabeanan dan Cukai tercatat Rp12,846 T (114,49%) atau  tumbuh sebesar 21,53%. Mayoritas jenis pajak utama tercatat tumbuh positif dan lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun 2021 yakni terdiri dari PPh21, PPh 22 Impor, PPh Badan, PPN DN dan PPN Impor. Pertumbuhan tertinggi terdapat di sektor Administrasi Pemerintah sebesar 175,52% dan kontributor terbesar yaitu sektor industri pengolahan sebesar 38,81%. 

Halaman:

Tags

Terkini

PWNU Banten Serukan Islah Terkait Konflik di PBNU

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:24 WIB