TOPMEDIA.CO.ID - Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Serang ke-52 Tahun 2022, yang di selenggarakan di Marbella Hotel Kecamatan Anyer, dapat di saksikan juga secara Live, melalui YouTube Budy Budiman Channel.
Untuk siaran Live MTQ ke 52 sendiri, terdapat pengaturan jam tersendiri. Mulai dari pukul 08:00 Wib, pukul 10:00 Wib, pukul 14:00 Wib, pukul 16:00 Wib, hingga pukul 20:00 Wib.
Untuk Link Live MTQ Kabupaten Serang, yaitu : https://youtu.be/aLXDZ28HetE
Baca Juga: Polres Serang Kembali Bagikan Minyak Goreng, Ini Caranya
Diketahui, pelaksanaan MTQ yang digelar selama tiga hari Senin sampai Kamis, 28-31 Maret 2022 dengan menerapkan protokol kesehatan Covid 19.
Dikatakan Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, bahwa MTQ yang setiap tahun dilaksanakan, bertujuan untuk syiar agama islam juga diharapkan di Kabupaten Serang menjadi barometer.
Barometer untuk mengukur sejauh mana masyarakat bisa membaca al qur’an dengan baik dan memahaminya.
Baca Juga: Asia Tenggara Gantikan Eropa Jadi Pasar Baru Minyak Bumi Rusia
“Dan yang paling pentingnya lagi mengamalkannya di keseharian, karena alqur’an kita tahu pegangan agama kita selaku umat muslim. Ketika kita sudah bisa memahami dengan baik, mengamalkan rasanya kita tanamkan ke kehidupan kita pasti semua rasanya aman dan nyaman,”ungkap Tatu.
Kemudian pada ajang MTQ saat ini juga untuk menyiapkan para kafilah-kafilah Kabupaten Serang, untuk di ikut sertakan dalam MTQ di tingkat Provinsi Banten yang akan di gelar pada akhir Tahun 2022 mendatang.
Tatu mengakui masih menjadi PR (pekerjaan rumah) Pemda Kabupaten Serang LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an) lantaran belum merebut kembali juara satu atau juara umum dari Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Baca Juga: Hadiri Pelantikan Jatman Kota Serang, Syafrudin Sampaikan Pesan Tentang Pondok Pesantren
“Mudah-mudahan saat ini kita berupaya (merebut kembali juara umum) dengan memberi keyakinan, kekuatan kepada para kafilah Kabupaten Serang,”ungkapnya.
Oleh karena itu, Tatu terus mendorong kepada jajaran LPTQ dan pondok pesantren (ponpes) untuk fokus dalam memberikan pembinaan sesuai dengan kategori atau keahliannya masing-masing.
“Karena untuk ajang MTQ tidak bisa dilakukan dadakan, semua harus berbagi tugas. Ponpes di Kabupaten Serang banyak sekali masing-maisng punya keahlian, jadi pemda, LPTQ dengan jajaran ulama yang memilik ponpes bersama-sama fokus memberi pembinaan kepada para kafilah,”tuturnya.