olahraga

Burnley dan Leeds United Minta Liga Premier Selidiki Masalah Financial Fair Play Everton

Sabtu, 21 Mei 2022 | 06:27 WIB
Ilustrasi foto, Klasemen Liga Inggris 2022 (@TrollFootball)

TOPMEDIA – Leeds United dan Burnley telah bergabung untuk menuntut Liga Premier menyelidiki kekhawatiran bahwa Everton telah melanggar aturan Financial Fair Play.

Sanksi dapat mencakup kemungkinan pengurangan poin jika mereka terbukti bersalah melanggar aturan secara serius.

Berita itu datang kurang dari 24 jam setelah Everton mengamankan keselamatan mereka di papan klasemen Liga Premier.

Baca Juga: Patrick Vieira Terjebak Kekacauan Penonton di Tengah Lapangan Everton

Pasukan Frank Lampard bangkit dari ketinggalan dua gol untuk mengalahkan Crystal Palace 3-2 di Goodison Park.

Tapi ternyata Leeds dan Burnley menghubungi Liga Premier Jumat lalu sebelum dua pertandingan terakhir The Toffees.

Kedua klub ingin komisi independen dibentuk dalam enam minggu ke depan untuk melihat utang di Everton.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Banting Smartphone Pendukung Everton Sampai Rusak

Mereka percaya klub Merseyside telah melanggar aturan pengeluaran dan karena itu diuntungkan secara tidak adil dibandingkan dengan rival mereka.

Namun, juru bicara Everton telah menanggapi dengan pernyataan bahwa mereka yakin klub tidak melakukan kesalahan.

Dialnsir laman The Times juru bicara Everton berkata, "Kami telah bekerja sama dengan Liga Premier untuk memastikan kami patuh. Kami merasa nyaman kami telah mematuhi aturan.

Baca Juga: Legenda Arsenal Paul Merson: Everton Bisa Kalahkan MU

"Auditor eksternal telah memberi tahu kami apa yang bisa dan tidak bisa kami klaim terhadap pandemi. Jika klub ingin mengambil tindakan hukum, itu keputusan mereka."

Everton telah mencatat kerugian sebesar £371,8 juta sejak 2019 meskipun aturan Liga Premier menyatakan klub tidak boleh kehilangan lebih dari £105 juta dalam periode tiga tahun.

Klub merilis pernyataan pada bulan Maret yang menjelaskan alasan di balik kekalahan tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini