nasional

4 Kampung Terendam Banjir, Tahun Baru Sisakan Duka Bagi Warga Bojonegara Kabupaten Serang

Rabu, 1 Januari 2020 | 16:28 WIB
Banjir di Desa Bojonegara, Kabupaten Serang.

 

SERANG, TOPmedia - Pergantian tahun baru 2019 ke 2020 telah berlalu. Memasuki hari pertama di awal tahun, ternyata menyisakan duka bagi masyarakat Bojonegara, Kabupaten Serang.
 
Hal itu dikarenakan, akibat galian gunung yang terus dilakukan oleh para pengusaha. Menyebabkan 4 kampung di Bojonegara terenda banjir.
 
Keempat kampung tersebut. Yakni, Kampung Masigit yang berada di Desa Margagiri, Kampung Pasar, Kampung Gunung Santri, dan Kampung Gedong, masuk kedalam wilayah Desa Bojonegara.
 
Berdasarkan informasi yang disampaikan pihak BPBD Kabupaten Serang, selain karena hujan deras, yang menjadi faktor utama terjadinya banjir. Dikarenakan, kondisi Gunung di wilayah tersebut hancur akibat penggalian yang dilakukan oleh beberapa perusahaan tambang di wilayah itu. 
 
"Di Desa Bojonegara selain hujan deras, banjir juga disebabkan oleh adanya aktivitas penggalian gunung, dan di Desa Margagiri itu terjadi akibat adanya penyempitan jalur kali serta tersumbatnya gorong-gorong," kata Kasubid BPBD Kabupaten Serang, Farid Afandi melalui sambungan telepon, Rabu (1/1/2020).
 
Sementara itu, Tokoh Pemuda Gunung Santri, Suherman menambahkan, banjir di wilayah Bojonegara disebabkan oleh pendangkalan kali. 
 
"Terus alur di kali untuk pembuangan ke laut, sudah sangat diperkecil oleh perusahaan PT BAM. Arah air menuju sungai maupun kali Bogem telah mampet tertutup urugan pasir," terangnya.
 
Untuk itu, Suherman meminta, kepada PT BAM agar bertanggungjawab. "Kemana tanggung jawab perusahaan untuk warga Gunung Santri. Terus pembuangan air dari Gunung Santri ke Gurung Cungur sudah kecil, tidak bisa menampung debit air yang begitu besar. Hampir tiap tahun banjir dan setiap hujan besar, air yang dari gunung tak mengalir ke laut," tandasnya.
 
Diketahui, berdasarkan data yang diperoleh dari BPBD Kabupaten Serang, dampak kejadian tersebut dirasakan keempat Kampung diantaranya :
 
1. Kampung Pasar : ±80 rumah terendam 30-50 cm
2. Kampung Gunung Santri : ±50 rumah terendam 30-50 cm
3. Kampung Gedong : ±50 rumah terendam 30-50 cm
4. Kampung Masigit : ±50 rumah terendam 30-50 cm. (TM3/Red)

 

Tags

Terkini