LEBAK, TOPmedia - Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar (BPPKB) Provinsi Banten berduka, Rusmani sebagai Ketua DPC BPPKB Kabupaten Lebak, telah meninggal dunia dalam acara milad ke-1 dan Deklarasi DPAC Bayah pada hari Minggu (29/9/2019).
Dikatakan Ketua DPAC BPPKB Bayah, Gus Riyan, dalam acara Milad ke-1 dan deklarasi DPAC Bayah sengaja mengundang saudara-saudara yang ada di Jawa Barat. Misalnya dari Bandung, Karawang, Purwakarta, Bogor, Bekasi, Sukabumi, Serang, Tangerang dan Jakarta.
“Alhamdulillah sodara-sodara kami sudah berkumpul dari semua perwakilannya untuk menyaksikan syukuran milad ke-1 dan deklarasi DPAC Bayah ini. Cuma sayang seribu sayang, orang tua kami telah pulang ke Khariban Allah SWT,” ujarnya sedih.
Gus Riyan berharap, semoga almarhum diterima iman islamnya, ditempatkan di sisi Allah. Karena menurutnya, beliau sosok orang yang optimistis dan berwibawa dan beliau juga orang tua bagi BPPKB ini. “Beliau mungkin harus menyaksikan dulu acara ini, dan beliau juga masih sempat naik ke panggung menyapa sodara-sodara semua. Namun setelah turun dari panggung, kira-kira sepuluh dua puluh menit belaiu pinsan dan langsung dilarikan ke puskesmas Bayah. Namun Allah berkehendak lain, beliau sudah tidak bisa tertolong lagi,” kata Gus Riyan.
Hal senada juga dikatakan Dijah, anggota BPPKB perempuan dari DPAC Bayah, dirinya sangat kehilangan Apih Rusmani. Menurutnya, beliau orang yang supel gampang bergaul dan dengan siapaa saja, dimana saja beliau pasti menyapa.
“Mangkanya begitu beliau tadi pinsan terus dibawa ke puskesmas, jantung saya sudah tidak karuan. Apalagi dapat informasi dari puskesmas, bahwa beliau telah meninggal saya menangis sampai sekarang. Semoga Apih meninggalnya dalam keadaan khusnul khotimah,” ujar Dijah. (Uwa endin/Red)