nasional

Kapolres Serang Kota Menyayangkan Ada yang Bakar Ban Dalam Aksi Peringatan Hardiknas

Kamis, 3 Mei 2018 | 10:55 WIB
Kepala Kepolisian Resort Serang Kota AKBP Komarudin

SERANG, TOPmedia - Kepala Kepolisian Resort Serang Kota AKBP Komarudin menyayangkan aksi mahasiswa yang harus bakar ban. Menurutnya, aksi bakar ban itu tidak ada korelasinya dengan tuntutan dalam aksi.

”Tidak ada korelasinya, apalagi dilakukan dipinggir jalan yg dapat mengganggu ketertiban unum jadi harus ditertibkan," ujarnya kepada topmedia.co.id melalui pesan WhatsApp messenger, Kamis 03/05/2018.

Kepolisian juga, dikatakan Kapolres tidak melarang mahasiswa ketika hendak menyampaikan pendapat di muka umum. "Silahkan aksi dengan tertib dan elegan, kalau coba-coba bakar ban, pasti kami tertibkan," ujarnya.

Diketahui dalam aksi mahasiswa yang dilakukan Keluarga besar mahasiswa (KBM)  Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten  yang di gelar di depan Kampus UIN SMH Banten berakhir ricuh dan sempat terjadi dorong - mendorong antara kepolisian dengan mahasiswa. 

Baca Juga: Aksi Mahasiswa Peringati Hardiknas di Depan Kampus UIN Banten Berakhir Ricuh

Kejadian saling dorong tersebut terjadi saat mahasiswa hendak membakar ban bekas sebagai tanda perlawan terhadap rezim penguasa yang dianggap telah diam terhadap dunia pendidikan di Banten. 

Selain itu dalam aksi memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ini diwarnai saling tendang dan perampasan toa atau alat pengeras suara milik mahasiswa oleh oknum kepolisian.

Koordinator aksi Rega Januar Al- Falim mengatakan, dalam aksi kali ini, pihaknya menyoroti dunia pendidikan khususnya di Banten yang dianggap masih banyak hal-hal yang perlu diselesaikan oleh pemerintah.(Riz/Red)

Tags

Terkini