nasional

Buchori, Bocah Berkelamin Ganda di Pandeglang Butuh Bantuan

Senin, 20 Maret 2017 | 11:08 WIB
Buchori, bocah di Pandeglang yang memiliki kelamin ganda. (Foto: BantenHits)

PANDEGLANG, TOPmedia - Malang nasib bocah berusia tujuh tahun, Buchori (7), dirinya diduga memiliki kelamin ganda yang diketahui oleh ibu nya, Iti Marsiti (37), ketika usia sang anak berusia dua tahun.

Kisah berawal saat Iti memeriksakan sang anak ke Puskesmas, karena Buchori saat buang air kecil tak seperti anak lelaki lainnya yang keluar dari kelaminnya. Melainkan dari sebuah lubang diantara uretras dan kelaminnya.

"Dari lahir itu udah begitu (kelaminnya). Saya sudah pernah ke Puskesmas lima tahun lalu, tapi kata dokternya tunggu besar," kata Iti, Senin (20/03/2017).

Iti yang merupakan warga Kampung Gayong, Desa Bojong Manik, Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang, itu pun seketika hilang kebahagiannya.

Penderitaan Buchori pun sudah dimulai sejak belum melihat dunia. Dimana ayah kandungnya pergi meninggalkan Buchori sejak masih di dalam kandungan. Setelah besar, putra semata wayang nya itu pun kerap diejek oleh teman-temannya karena buang air kecil layaknya wanita.

Guna mengobati penyakit sang anak, Iti mengaku tak memiliki biaya untuk bulak-balik ke rumah sakit maupun biaya makan saat menunggui anaknya.

"Kalo untuk diperiksa emang gratis pake Kartu Indonesia Sehat (KIS). Tapi kalau untuk nungguinnya itu saya enggak punya uang," terangnya.

Aparat desa setempat pun mengajak semua pihak untuk bergotong royong membantu penderitaan dari Buchori dan ibu nya untuk mengobati kelainannya tersebut. Bahkan pihaknya berharap Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang ikut pula urun rembuk mengobati Buchori.

"Kami tidak bisa bergerak sendiri. Karena yang saya tahu untuk sampai operasi itu membutuhkan waktu yang panjang. Untuk biaya akomodasi dan menunggu di rumah sakit ini yang kami bingung, makanya semua pihak harus membantu," kata Sukri, Kepala Desa Bojong Manik, Senin (20/03/2017). (YDtama/Red)

Tags

Terkini