nasional

Holistik! Brilliant Montessori Sport Preschool Integrasikan Akademik dan Olahraga

Jumat, 28 November 2025 | 11:17 WIB
Brilliant Montessori Sport Preschool: Memadukan Kecerdasan Akademik dan Pengembangan Fisik Sejak Dini (Topmedia.co.id/Istimewa)

TOPMEDIA.CO.ID - Brilliant Montessori Sport Preschool: Memadukan Kecerdasan Akademik dan Pengembangan Fisik Sejak Dini

‎Di tengah pesatnya perkembangan pendidikan anak usia dini, Brilliant Montessori Sport Preschool hadir dengan konsep unik yang menggabungkan tiga pilar utama: Metode Montessori yang menekankan kemandirian dan pembelajaran praktis, edukasi olahraga dini untuk menstimulasi perkembangan motorik, serta pendekatan YKY Japan yang memperkaya proses belajar.

‎Landasan Montessori: Belajar Sambil Bekerja

‎Brilliant Montessori Sport Preschool mengadopsi filosofi Dr. Maria Montessori yang berfokus pada lingkungan belajar yang tertata dan peran guru sebagai fasilitator.

Baca Juga: Buka Festival Sekolah Khusus 2025, Andra Soni Tegaskan Komitmen Pendidikan Inklusif

‎‎Anak diberikan kebebasan memilih aktivitas belajar sesuai minatnya, sekaligus mengasah berbagai kemampuan penting, seperti:

‎1. EPL (Exercise Practical Life)

‎Aktivitas kehidupan sehari-hari yang dirancang untuk melatih kemandirian, konsentrasi, koordinasi tangan-mata, serta rasa tanggung jawab anak. Kegiatan bisa berupa menuang, mengancingkan baju, merapikan meja, atau menyapu.

‎2. Language

‎Stimulasi bahasa melalui permainan fonetik, pengenalan huruf, pengembangan kosakata, hingga kemampuan bercerita. Tujuannya agar anak mampu berkomunikasi secara jelas dan percaya diri sejak dini.

‎3. Sensorial

‎Kegiatan yang mengasah pancaindra, seperti mengenal ukuran, bentuk, warna, tekstur, dan suara. Latihan sensorial membantu anak mengembangkan kemampuan analisis serta mengklasifikasi informasi secara terstruktur.

Baca Juga: Honda Banten Ajak Siswa SMKN 1 Padarincang Mengenal Risiko Jalan dan Cara Berkendara Aman

‎4. Math

‎Pembelajaran matematika dasar melalui materi konkret, seperti angka, kuantitas, pola, dan operasi sederhana. Pendekatan ini menumbuhkan logika dan kemampuan berpikir sistematis tanpa paksaan.

Halaman:

Tags

Terkini