TOPMEDIA – Kisah sahabat Nabi Muhammad dan taqdir Allah tidak bisa dihalangi, jika ajal memang kehendaknya mesti terjadilah, pasti terjadi. Jika maliahnya besar dan ikhlas pasti syurga menunggu, tidak perlu merasa takut dan khawatir jika engkau beriman dengan haniif (al haqqah) pasti Allah bersamamu.
Kisah para sahabat nabi adalah yang terbaik dalam mengikuti nabi dalam melaksanakan ajaran Allah, tidak akan sia-sia amal mereka, apalagi Nabi saw sabdakan beliau calon syurga pasti terjadi.
Baca Juga: MasyAllah!! Gegara Bakti Kepada Ibu, Sahabat Nabi Ini Menjadi Qari di Surga
Mengapa kita mesti berburuk sangka terhadap sahabat Nabi, sangatlah tidak sejalan dengan ajaran Allah, kita sewajibnya berbaik sangka saja, bacalah;
Al Hujurat: 12
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain.
Sabda Rasulullah SAW; “sahabat-sahabatku ibarat bintang-bintang di langit. Barang siapa diantara kamu mengikut salah seorang dari mereka pasti akan mendapat petunjuk.”
Baca Juga: Terkenal Sifatnya Yang Tegas, Sahabat Nabi yang Berani Membentak Malaikat Munkar dan Nakir
Yak Allah rahmatilah Thalhah dan Zubair. Mulia kan lah mereka berdua dan berilah kami umat muhammad di zaman ini kekuatan dalam menghadapi fitnah dan cobaan. Amin
Setelah jasad Zubair dimakamkan, Ali mengucapkan kalimat perpisahan kepada Zubair,
“Sungguh aku berharap bahwa aku, Thalhah, Zubair, dan Utsman termasuk orang-orang yang difirmankan Allah,
وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ إِخْوَانًا عَلَى سُرُرٍ مُتَقَابِلِينَ
“Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.” (QS. Al-Hijr: 47)
Baca Juga: Amalnya Sedikit Tapi Sahabat Nabi Ini Bisa Masuk Surga? Begini Kisahnya!
Masa Kecil Hingga Hijrah ke Madinah