mahasiswa

Simposium Nasional Dalam Rangka Pengukuhan & Rapimnas Dema PTKIN se-Indonesia, Sobirin: Wujudkan Pemilu Damai

Jumat, 27 Oktober 2023 | 18:17 WIB
Foto bersama Dema Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Seluruh Indonesia yang dilaksanakan di Kota Serang Banten, Jumat 27 Oktober 2023. (Topmedia.co.id/Istimewa)

TOPMEDIA - Syahru Sobirin Kordinator Pusat Aliansi Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Seluruh Indonesia yang dilaksanakan di Kota Serang Banten, Jumat 27 Oktober 2023. 

Adapun simposium nasional itu digelar dengan tema 'Menjaga Keutuhan NKRI dan Memperkokoh Wawasan Kebangsaan dan Mempersiapkan Indonesia Emas 2045'. 

Koordinator Pusat Dema PTKIN Syahru Sobirin dalam sambutannya menyampaikan bahwa momen Indonesia emas pada 2045 adalah kesempatan bagi semua lapisan terkhusus mahasiswa untuk memberikan kontribusi.

Baca Juga: Citra Swarna Group Tembong City Adakan Promo DP Rp 500 Ribu

"Mahasiswa sebagai generasi yang akan mewujudkan hal tersebut, tentu harus dipersiapkan dengan matang karena akan mengisi pos pos strategis masa depan harus benar benar orang yang ahli di bidangnya," ucap pria yang akrab sapaan sobirin. 

Untuk itu, Sobirin mengingatkan, dalam acara ini perlu lahir gagasan gagasan yang nantinya akan berguna bagi nusa dan bangsa.

Syahru Sobirin Kordinator Pusat Aliansi Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Seluruh Indonesia yang dilaksanakan di Kota Serang Banten, Jumat 27 Oktober 2023. (Topmedia.co.id/Istimewa)

Selain itu, Sobirin menyampaikan, menjelang pesta demokrasi mahasiswa memaksimalkan peranya sebagai agen of sosial control.

Baca Juga: Bahaya Gunakan Pinjol Ilegal, Kamu Harus Tau Ini

"Mahasiswa harus bisa memberikan edukasi tentang pemilu agar bisa berjalan dengan damai dan bermartabat," pungkasnya. 

Menurut dia, jangan sampai situasi pemilu 2024 nanti seperti pemilu 2019 yang menyebabkan perpecahan di masyarakat. 

"Sebagai warga negara yang baik tentu kita harus menjaga kondusifitas. Jangan sampai perbedaan pilihan menjadi perpecahan. Seperti dikatakan dalam kaidah usul fiqh bahwa perbedaan pendapat merupakan sunnah karena masing masing manusia memiliki daya nalarnya masing masing sehingga sudah pasti perbedaan itu ada," ujarnya.

Baca Juga: RS Mata Achmad Wardi Berikan Pelayanan Pemeriksaan Mata Gratis Untuk Wartawan

Diketahui acara ini digelar menghadirkan 30 kampus PTKIN dari berbagai wilayah seluruh Indonesia.***

Tags

Terkini

Ketika Keadilan Hanya Milik yang Mampu

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:55 WIB

Keadilan sebagai Hak, Bukan Kemewahan

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:51 WIB