TOPmedia - Tayangan televisi semakin hari semakin beragam. Bahkan, ada tayangan anak yang tak lagi mengindahkan etika dan tak layak untuk ditonton untuk anak-anak.
Karenanya, sebagai orangtua Anda harus membuat peraturan jelas mengenai kegiatan menonton TV anak agar mereka mendapatkan tayangan yang sehat.
Berikut beberapa peraturan menonton TV yang bisa Anda buat untuk anak-anak.
Jelaskan tayangan yang halal (diijinkan) dan haram (haram)
Berikan rincian tayangan yang halal atau diijinkan untuk ditonton seperti, sejarah, dokumenter, pengetahuan, ensiklopedia dan acara musik anak. Untuk yang haram atau dilarang seperti film, kekerasan dan yang berbau seksual. Kuncinya jelaskan bahwa yang diharamkan untuk dilakukan berarti haram pula untuk ditonton.
Beri aturan
Buatkan daftar channel yang boleh ditonton atau tidak. Ini akan mempermudah mereka mengetahui batasan dan berikan peraturan jika menonton tayangan yang tidak layak orangtua berhak mematikan TV.
Kerjakan PR terlebh dahulu
Kewajiban utama anak adalah belajar, beri peraturan jika anak ingin menonton, kerjakan pekerjaan rumah terlebih dahulu atau tugas membantu ibu, baru setelah itu bisa menonton TV.
Menonton bersama
Selain bisa mengawasi dan membimbing anak, ketika menonton bersama ada ikatan yang akan dibangun dan komunikasi menjadi terbuka.
Sumber: www.okezone.com