Ramuan ini memungkinkan pekerja untuk berkembang menjadi ratu yang subur. Ratu juga mengatur aktivitas sarangnya dengan memproduksi bahan kimia yang memandu perilaku lebah lainnya.
Baca Juga: Beredar di Seluruh Pulau Jawa, Pembuat Madu Palsu Kantongi Untung Rp. 8 Miliar Per Tahun
Penunjuk Jalan. Lebah jantan disebut Penunjuk Jalan—lebah madu kelas ketiga. Beberapa ratus Penunjuk Jalan hidup di setiap sarang selama musim hujan dan musim kemarau, tetapi mereka keluar pada saat bulan-bulan musim hujan ketika sarang masuk ke mode bertahan hidup.
Perilaku sarang Lebah. Lebah hidup dari madu dan serbuk sari yang disimpan sepanjang musim hujan, dan berkerumun menjadi bola untuk kehangatan sang Ratu. Larva diberi makan dari polen selama musim hujan, sarangnya dipenuhi dengan lebah generasi baru.***