CILEGON, TOPmedia - Walikota Cilegon memberikan peringatan kepada puluhan peserta seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, untuk memiliki visi misi yang jelas, khususnya yang berkaitan dengan organisasi perangkat daerah (OPD) pilihannya.
“Bagi Saya yang paling penting untuk kedepannya, para JPT harus mempunyai visi dan misi yang berkaitan dengan OPD pilihannya, dan yang lebih utama lagi adalah kejujuran dan kerja keras dalam pencapian tujuan terbaik bagi keberlangsungan pemerintahan dan pembangunan Kota Cilegon,†ujarnya, di Aula Setda Kota Cilegon, Jumat (22/11/2019).
Dalam kesempatan tersebut, Edi juga memberikan beberapa point penting yang harus diperhatikan oleh para peserta yang akan mengikuti seleksi. Pasalnya, Ia menilai JPT merupakan jabatan strategis dalam mendukung birokrasi yang progsesif, responsif, dan partisipatif melalui tugas pelayanan publik, tugas pemerintahan, dan tugas pembangunan yang diembannya.
“Dalam melaksanakan tugas-tugas demikian, setiap pejabat pimpinan tinggi harus menjamin akuntabilitas jabatan sesuai dengan jenjangnya masing-masing,†kata Edi.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon memberi pengarahan kepada 28 peserta seleksi terbuka (JPT) Pratama menjelang pelaksanaan uji kompetensi yang akan di laksanakan pada hari Senin dan Selasa tanggal 25, 26 November 2019 di Semarang.
Lima Jabatan Pimpinan Tinggi yang dilelang, yakni, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR), Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub). (Ik/Red)