TOPMEDIA.CO.ID - Menerima laporan masyarakat di Kota Serang mengenai sampah menumpuk di sungai Kenari dan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Ramayana sangat memprihatinkan, Walikota Serang, Budi Rustandi langsung gercep membersihkan dan merapihkannya.
Dikatakan Walikota Serang, Budi Rustandi, bahwasannya hal itu dirinya lakukan adalah sebagai upaya merealisasikan janji politiknya yaitu Serang Bersih.
"Makanya terima laporan sampah menumpuk di sungai kenari, dan JPO Ramayana, kurang dari 1×24 jam langsung gercep dibersihkan dan dirapihkan," ungkap Walikota Serang Budi Rustandi kepada wartawan.
Baca Juga: Penambahan Kuota BPJS PBI 17.000 Sebagai Langkah Awal Budi-Agis, Rumah Sakit Megah Segera Terpampang di Kota Serang
Tak sampai disitu, masih kata Budi Rustandi, dalam merealisasikan janji politiknya langkah awal yang menjadi prioritas yakni persoalan sampah, yaitu kebersihan di Kota Serang.
"Saya bersama Agis akan berusaha merealisasikkan program Serang Bersih," kata Budi Rustandi.
Apalagi, kata Budi Rustandi, dirinya telah melakukan rapat konsolidasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di Kota Serang, untuk merealisasikan program 100 hari kerja.
Baca Juga: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas
"Tentu untuk merealisasikan 100 hari kerja, saya telah rapat konsolidasi dulu dengan OPD terkait. Serang Bersih adalah salah satu yang harus terealisasikan," katanya.
Diakhir Statemendnya, Budi Rustandi mengakui, untuk merealisasikan berbagai program janji politiknya, dirinya meminta bantuan pusat.
"Saya telah meminta bantuan ke pemerintah pusat untuk memuluskan berbagai program kerja. Walau Kota Serang sendiri terkena dampak dengan pemangkasan Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp5 miliar oleh pemerintah pusat," jelasnya.
Baca Juga: Dukung Fasilitas Sekolah, Honda Banten Serahkan Bantuan 100 Sak Semen ke SMP Islam Daarul Yaqiin
“Tapi program Serang Menyala, Serang Bersih, Serang Sehat, satu lagi terkait pendidikan meubelair harus terealisasikkan,” tambah Budi Rustandi.***