muslim

Mengenal Kampus Masa Depan Universitas Islam Internasional Indonesia

Jumat, 18 Maret 2022 | 05:53 WIB
Desain Masjid Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia. (pu.go.id)

Pembangunan Gedung

Pembangunan UIII setidaknya menggunakan tujuh prinsip, yaitu mempertahankan keindahan yang abadi, epystemic community, pedestrian environment, bicycle environment, futuristic, iconic, menjadi pusat peradaban, dan menyatu dengan alam. Pembangunan kampus UIII dibagi menjadi tiga zona. Zona pertama terdiri atas gedung rektorat, masjid, perpustakaan, gedung fakultas, infrastruktur kawasan, lanskap dan ruang terbuka hijau, serta Echo Sanctuary Park.

Zona kedua terdiri atas kawasan mahasiswa, meliputi pusat kegiatan kemahasiswaan, toko buku, university mall, sarana olahraga, kemudian juga kampus residen untuk guru besar dan dosen, staf, keluarga mahasiswa, dan apartemen mahasiswa, serta bangunan MEP yakni rehabilitasi bangunan lama. Adapun zona ketiga terdiri atas kawasan fakultas dan pusat kajian (pusat kajian, scholar center, pusat pelatihan), serta kawasan peradaban (museum, pertunjukan seni dan budaya Islam, dan gedung serba guna/convention center).

Pembangunan UIII dilaksanakan dalam 3 tahap. Tahap I, pembangunannya dilaksanakan dari tahun 2018 – 2020. Pembangunan Tahap II dilaksanakan dari tahun 2020 – 2023. Sedangkan pembangunan Tahap III dilaksanakan pada Tahun 2023 -2024.  

Pembangunan Tahap I dikerjakan oleh Kementerian Agama, terdiri dari 3 paket yaitu pembangunan gedung rektorat, gedung fakultas A (Fakultas Kajian Islam, Pendidikan, dan Ilmu Sosial Humaniora), dan Kawasan Tiga Pilar (Masjid dan Perpustakaan di areal tengah kampus).

Tahap II pembangunan Kampus UIII dikerjakan oleh Kementerian PUPR meliputi Gedung Perpustakaan Pusat sebanyak 8 lantai, seluas 16.556 m2 dengan kapasitas pengunjung 1000 orang, Apartemen Mahasiswi, dan Masjid Kampus 2 lantai seluas 5200 m2 dengan kapasitas tampung 1.880 jamaah. Kemudian pembangunan Perpustakaan Pusat 8 lantai seluas 16.556 m2 dengan kapasitas pengunjung 1000 orang, dan pembangunan apartemen bagi Mahasiswi Blok I seluas 12.615m2 yang terdiri dari 8 lantai dengan jumlah kamar 268 unit.

Tahap III pembangunan kampus UIII dilaksanakan oleh Kementerian PUPR yang terdiri dari pembangunan Gedung Fakultas B setinggi 4 lantai seluas 14.590 m2, Perumahan Dosen sebanyak 10 unit, dan Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS3R).

Pada Tahun Anggaran 2021/2022, dibuka 4 fakultas, yaitu, Faculty of Islamic Studies, Faculty of Economics and Business, Faculty of Social Sciences, dan Faculty of Education. Sedangkan Pada Tahun Anggaran 2022/2023 akan dibuka 3 fakultas baru, yakni Faculty of Law, Faculty of Sciences and Technology, serta Faculty of Arts and Design. Tiap fakultas memiliki dua prodi, yaitu Magister dan Doktor. Penambahan prodi dimungkinkan sesuai kebutuhan dan kesiapan.

Penerimaan Mahasiswa Baru

UIII membuka pendaftaran calon mahasiswa baru melalui program UIII Scholarship. Program ini terbuka untuk calon mahasiswa dari dalam maupun luar negeri. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 7 Juni 2021 sampai dengan 14 Juli 2021, dan dengan jumlah pelamar mencapai 1.009 orang.

Mereka berasal dari 59 negara, dengan komposisi 45 persen berasal dari Indonesia dan 55 persen dari mancanegara. Ada yang dari Kanada, Arab Saudi, Mesir, Senegal, serta beberapa negara asia lainnya, termasuk Malaysia dan Singapura.

Setelah dilakukan seleksi, terdapat 98 orang mahasiswa yang diterima sebagai mahasiswa UIII untuk Tahun Akademik 2021-2022. Sebanyak 28 mahasiswa masuk dalam Program Magister Studi Islam Fakultas Studi Islam, 23 mahasiswa Program Magister Ilmu Politik Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial, 22 mahasiswa Program Magister Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan 25 mahasiswa Program Magister Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan.
Mahasiswa baru UIII ini terdiri atas 58 persen laki-laki dan 42 persen perempuan, 66 persen warga negara Indonesia dan 34 persen lagi adalah warga negara asing.

Kuliah Perdana

UIII telah memulai perkuliahan perdana pada Senin, 27 September 2021. Upacara pembukaan perkuliahan, dilaksanakan satu pekan sebelumnya, Senin (20/9/2021) yang biasa disebut dengan Academic Convocation.

Namun, dikarenakan masih dalam suasana masa pandemi Covid 19 para mahasiswa baru mengikuti Academic Convocation secara daring.

Meski bernuansa Islam, kampus UIII terbuka untuk mahasiswa dari semua agama. Pada Angkatan pertama ini, terdapat dua mahasiswa non muslim. Karena Moderate Islam merupakan mata kuliah wajib, maka kedua mahasiswa ini tetap harus mengikutinya.
Terdapat beberapa perbedaan pembelajaran di UIII dibandingkan dengan kampus-kampus agama lainnya, baik UIN, IAIN, atau STAIN. Perbedaan itu antara lain pembelajaran di UIII mengintegrasikan metodologi ala Barat dan Timur Tengah. Metodologi pembelajaran keagamaan ala Barat cenderung menekankan kontekstualitas. Sedangkan metodologi pembelajaran keagamaan ala Timteng lebih ke teks dan hafalan. Oleh karena itu, dosen-dosen yang mengajar di UIII juga campuran. Ada dosen dari Indonesia dengan pengalaman kuliah di Barat dan Timur Tengah. Ada juga dosen tamu dari luar negeri dengan berbagai disiplin keilmuan. Selama lima tahun pertama, seluruh mahasiswanya mendapatkan beasiswa.***

Halaman:

Tags

Terkini